Anindya Bakrie Sebut Indonesia-Vietnam Punya Peluang Kerja Sama di Pertanian hingga Perikanan

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie mengungkapkan isi pertemuannya dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (PKV) To Lam. Pada pertemuan tersebut dibahas potensi kerja sama di sektor agrikultur hingga fishery.

Indonesia Berkompromi dalam Negosiasi Pengaturan Pelaksana RI Vietnam

Anindya mengatakan, kunjungan To Lam ke Indonesia untuk merayakan 70 tahun hubungan antara Indonesia-dan Vietnam. Kedua negara jelas Anindya memiliki nilai perdagangan sebesar US$16 miliar pada 2024. Angka itu naik 20 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Ke depannya kita melihat kerjasama perdagangan di bidang agrikultur, fishery. Tapi juga untuk investasi di bidang energi transisi sampai kepada elektronik maupun semikonduktor," ujar Anindya di Hotel Mandarin Oriental Jakarta, Minggu, 9 Maret 2025.

Said PDIP Tegaskan Usia Pensiun ASN 60 Tahun Sudah Ideal

Anin begitu sapaan akrabnya mengatakan, saat ini banyak dari perusahaan Indonesia yang berinvestasi di Vietnam. Hal ini utamanya di sektor properti. 

Sekjen Partai Komunis Vietnam To Lam Tiba di Indonesia (Foto: Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
Perkuat Struktur Pendanaan Jangka Panjang, BRI Fokus Himpun Dana Murah

"Sebaliknya perusahaan Vietnam sudah banyak juga yang investasi di Indonesia seperti dalam bidang elektronik, maupun turisme, dan juga masih banyak lagi. Saya rasa ini suatu hal yang bagus," jelasnya.

Anin melanjutkan, Indonesia saat ini paling banyak mengekspor produk ke Vietnam berupa komoditas batu bara, minyak sawit, dan produk-produk perikanan. Sedangkan Vietnam paling banyak mengimpor produk elektronik.

"Vietnam ke Indonesia ini produk-produk elektronik itu sangat kuat, sehingga kita berpikir bagaimana kita bisa memanfaatkan ilmu mereka, produktivitas mereka di perikanan, pertanian. Tapi juga meningkatkan value chain dari sisi elektronik, bahkan bukan tidak mungkin sampai ke semikonduktor," imbuhnya.

Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie

Ketum Kadin Anindya Bakrie Ungkap Nilai Perdagangan Indonesia-Vietnam Ditargetkan US$18 Miliar pada 2025

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie mengungkapkan, Indonesia dan Vietnam membidik target perdagangan sebesar US$18 miliar pada 2025.

img_title
VIVA.co.id
9 Maret 2025