Prabowo Minta Jumlah Komisaris BUMN Dipangkas, Diisi Profesional

Menko bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat (sumber foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto meminta agar jumlah komisaris di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dipangkas. 

Pengamat: Usulan Cak Imin Kepala Daerah Dipilih DPRD Hanya untuk Menyenangkan Prabowo

Tak hanya itu, Presiden Prabowo juga meminta mereka yang menjabat komisaris harus berasal dari kalangan tokoh profesional.

Hal itu disampaikan Menko bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto usai bertemu Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 26 Maret 2025.

Airlangga Bantah Jual Data Pribadi Warga RI ke Pemerintah AS

Presiden RI Prabowo Subianto dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat, 21 Maret 2025 (sumber foto: Cahyo - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

"Saya hanya mau memberikan komentar terkait dengan struktur manajemen BUMN perbankan sekarang itu memang arahan Bapak Presiden bahwa jumlah daripada komisarisnya dibuat lebih ringkas dan diisi profesional," kata Airlangga kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. 

Trump Ingin Barang AS Bebas TKDN, Airlangga: Terbatas pada Produk Tertentu

Airlangga memastikan jumlah komisaris di perusahaan plat merah tersebut dipangkas dari sebelumnya yang lebih gemuk. 

Di sisi lain, dia menyebutkan, jumlah komisaris akan disesuaikan dengan kebutuhan dari masing-masing BUMN. 

"Itu sesuai kebutuhan. Tapi dibandingkan dengan yang sebelumnya lebih gemuk, sekarang lebih ringkas," ujarnya.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat

Konflik Thailand-Kamboja Memanas, Dasco Minta WNI Tenang

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta WNI di Thailand dan Kamboja untuk tetap tenang di tengah konflik antara kedua negara yang kian memanas.

img_title
VIVA.co.id
25 Juli 2025