Wakili Prabowo Temui Massa Demo BEM SI, Wamensesneg Terima 11 Tuntutan Mahasiswa
- ANTARA/Khaerul Izan
Jakarta, VIVA – Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro mengaku diperintahkan Presiden Prabowo Subianto menemui massa aksi dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) untuk menerima aspirasi mahasiswa.
"Tidak benar, Presiden tidak menganggap dan menyepelekan setiap aspirasi. Itulah kenapa kami ke sini," kata Juri saat menemui massa aksi di kawasan Monas, Jakarta, Senin.
Massa aksi BEM SI saat menggelar aksi demontrasi di kawasan Monas
- ANTARA/Khaerul Izan
Menurut dia, kedatangannya ke tengah-tengah massa aksi itu karena diperintahkan secara langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi.
Ia menjelaskan bahwa semestinya Mensesneg Prasetyo Hadi yang akan menemui mahasiswa, namun saat ini Presiden Prabowo sedang menggelar rapat untuk memutuskan permasalahan yang penting.
Wamensesneg Juri memastikan bahwa aspirasi dari BEM SI akan dikaji sesuai dengan tuntutan karena semua aspirasi yang masuk ke Presiden tidak ada yang salah.
"Semua ditampung, semua dikaji, semua akan diambil tindakan jika memang semua aspirasinya memang sesuai dengan apa yang menjadi cita-cita bersama. Jadi, jangan khawatir. Tidak mungkin tidak dibaca dan tidak dipelajari," ujarnya.
Dia juga mengapresiasi kepada mahasiswa yang sudah mengkaji dan melihat persoalan di tengah-tengah masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya menerima 11 poin dan kajian dari BEM SI untuk dipelajari dengan seksama.
"Saya terima, sebelas poin tuntutan hasil kajian teman-teman selama ini yang sangat tebal ini. Saya langsung sampaikan kepada Bapak Presiden. Dan Bapak Presiden nanti akan merespon dan seluruh tuntutan ini akan didistribusikan kepada para pembantu-pembantunya," kata dia menegaskan. (Ant)