Presiden Prabowo Bakal Resmikan Proyek Hilirisasi Nikel dan DME

Jakarta, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto direncanakan bakal meresmikan sejumlah proyek terkait program hilirisasi. Hal tersebut diungkapkan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia usai menghadap Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 20 Mei 2025.

"Dalam kurun waktu dekat, setelah kita laporkan ke Presiden, Presiden berencana dari sekian proyek hilirisasi itu akan ada yang dilakukan groundbreaking," kata Bahlil dikutip Rabu, 21 Mei 2025.

Menteri ESDM itu menjelaskan salah satu yang akan diresmikan oleh Presiden Prabowo adalah proyek hilirisasi nikel untuk membangun ekosistem mobil listrik atau electric vehicle (EV). Selain itu, proyek lainnya yang akan diresmikan adalah proyek hilirisasi batu bara untuk diolah menjadi menjadi dimethyl ether (DME) yang merupakan alternatif pengganti liquefied petroleum gas atau LPG.

"Kita akan lakukan di bidang nikel untuk bangun ekosistem baterai mobil dan bahan baku baterai mobil. Selain itu akan dibangun juga DME," katanya. 

Meski demikian, Bahlil belum membeberkan lebih detail mengenai proyek yang akan diresmikan Prabowo, termasuk mengenai lokasi proyek. 

"Nanti akan diumumkan lokasinya," katanya.

Selain mengenai hilirisasi, Bahlil menyatakan, Prabowo memberikan perhatian serius terhadap agenda peningkatan lifting migas nasional. Salah satunya adalah melalui kerja sama dengan kontraktor kontrak kerja sama (K3S).

“Besok itu adalah ada acara besar yang dihadiri oleh 46 negara tentang kontraktor K3S dalam rangka meningkatkan lifting,” pungkasnya.

Hadapi Krisis Energi Global, Indef Tegaskan Sektor Ketenagalistrikan Jadi Solusi Strategis

Sektor ketenagalistrikan dinilai menjadi salah satu kunci utama guna memperkuat ketahanan energi nasional.

VIVA.co.id

7 Juli 2025