Boy Thohir Bangun Masjid di 3 Lokasi, Agum Gumelar Kenang Sosok Teddy Thohir yang Punya Kepedulian Tinggi
- Istimewa.
Jakarta, VIVA – Setelah melepas jabatan sebagai Direktur dan Komisaris di sejumlah perusahaan, Garibaldi Thohir alias Boy Thohir kini mendedikasikan dirinya dalam kegiatan kemanusian dan keagamaan.
Hal itu dilakukannya melalui syiar agama dengan membangun masjid demi ayahnya, almarhum Mochammad Teddy Thohir, sehingga hal itu pun turut mendapat apresiasi dari 2 orang Purnawirawan Jenderal TNI yang menyatakan kekagumannya atas dedikasi saudara kandung Erick Thohir tersebut.
Mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Jenderal (Purn) Agum Gumelar, mengaku terharu terhadap cara Boy Thohir untuk mengenang sang ayahnya tersebut.
"Saya sangat bangga dan terharu, karena sahabat saya Mochammad Teddy Thohir diabadikan di masjid yang begitu indah dan megah yakni Masjid At-Thohir. Ini bukan hanya bentuk penghormatan, tetapi juga pengakuan atas nilai-nilai kebaikan yang beliau tinggalkan," kata Agum dalam keterangannya, Rabu, 2 Juli 2025.
Dewan Pembina Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Agum Gumelar.
- Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
Agum yang merupakan sahabat Mochammad Thohir dan kerap memanggilnya dengan sapaan Teddy itu, mengenang ayahanda Boy Thohir sebagai sosok dengan kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan dan masyarakat. Momen paling membekas baginya adalah saat tahun 1993, ketika Teddy Thohir datang ke komplek Kopassus dan melihat keluarga prajurit kesulitan mendapatkan air bersih.
"Tanpa diminta, almarhum bilang ingin membantu memperbaiki sistem air. Dan betul, beliau realisasikan sendiri. Sampai sekarang prajurit yang pernah tinggal di sana masih ingat jasa beliau," ujarnya.
Senada, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal (Purn) AM Hendropriyono, mengaku terkejut karena Boy Thohir mampu membangun masjid yang indah dan megah untuk orang tuanya. Menurutnya, hal ini menunjukkan bakti anak kepada orang tua yang tidak terputus. Dia bahkan mengatakan bahwa dirinya ingin agar anak-anaknya juga bisa belajar dari keteladanan Boy Thohir.
"Saya enggak sangka kalau sampai begini bagus. Walaupun ayahanda sudah tidak ada, tapi Pak Boy Thohir menunjukkan baktinya, ingat kepada orang tua dan menunjukkan rasa terima kasihnya dengan mendirikan masjid ini," kata Hendropriyono.Â
Boy Thohir sendiri menyatakan bahwa sosok ayahanda sebagai sosok inspiratif, yang mewariskan banyak nilai-nilai dan karakter baik kepada anak-anaknya.Â
“Ayah sangat menginspirasi, seperti yang tadi Pak Agum katakan. Beliau pandai bergaul, sangat humble, sangat peduli terhadap lingkungan, sangat mempunya value, dan karakter yang baik. Dan itu yang beliau wariskan kepada kita-kita. Rasanya tidak ada apa-apa bakti kita kepada beliau dibandingkan dengan apa yang beliau wariskan kepada anak-anaknya," ujarnya.
Diketahui, untuk mengenang sang ayah, Boy Thohir membangun Masjid At-Thohir di tiga lokasi yakni di Depok (Jawa Barat), Tabalong (Kalimantan Selatan), dan Los Angeles (Amerika Serikat). Bahkan, Masjid At-Thohir di Amerika Serikat kini juga telah menjadi pusat kegiatan komunitas muslim di negara tersebut.