Siap Dikritik Habis-habisan, Purbaya Minta Waktu Adaptasi untuk Bekerja Sebagai Menkeu

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa.
Sumber :
  • Antara.

Jakarta, VIVA – Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa mengaku, dirinya siap menerima kritik dalam kapasitasnya di jabatan baru sebagai bendahara negara tersebut.

Gaji Bos LPS Lebih Tinggi Dibandingkan Jadi Menkeu, Purbaya: Waduh, Turun

Namun, Dia meminta kesempatan untuk beradaptasi dan bekerja dengan sungguh-sungguh dalam beberapa bulan ke depan, hingga dirinya siap untuk dikritik habis-habisan.

"Jadi mohon beri saya waktu untuk bekerja dengan baik. Nanti kalau beberapa bulan (sudah bekerja), baru kritik habis-habisan," kata Purbaya di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Selasa, 9 September 2025.

Anggota DPR Yakin Menkeu Purbaya Bawa Angin Segar bagi Ekonomi RI

Purbaya Yudhi Sadewa dilantik sebagai Menteri Keuangan

Photo :
  • Youtube Setpres

Dalam prosesnya, Purbaya mengaku akan meminta arahan dan petunjuk dari Sri Mulyani sebagai menteri pendahulunya. Tujuannya tak lain adalah untuk memperbaiki kondisi dan kebijakan fiskal, demi menopang perbaikan ekonomi nasional.

Purbaya Sebut Transfer ke Daerah Tak Ada Potongan Dana Lagi

Tak lupa, Purbaya juga memohon maaf atas kesalahan dari perkataannya beberapa waktu yang sempat menuai sorotan publik, saat menanggapi 17+8 tuntutan rakyat yang disuarakan oleh masyarakat sipil.

Dia minta dimaklumi bahwa sebagai menteri baru, saat itu dirinya masih berada dalam kondisi terkejut atas penunjukannya sebagai menteri keuangan menggantikan Sri Mulyani.

Dengan kondisi yang sangat jauh berbeda dari posisi sebelumnya sebagai Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Purbaya mengakui bahwa terdapat kekeliruan dalam perkataannya saat menanggapi isu tersebut.

"Karena waktu di LPS sih enggak ada yang monitor, jadi saya tenang. Ternyata kalau di (kementerian) keuangan, beda Bu (Sri Mulyani), salah ngomong diplintir sana-sini," kata Purbaya.

"Jadi saya kemarin itu ada kesalahan, saya mohon maaf, dan ke depan harapannya agar lebih baik lagi," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya