2 Hal yang Bikin Bursa Asia-Pasifik Cerah Pagi Ini
- Pixabay
Jakarta, VIVA - Bursa Asia-Pasifik kompak menghijau pada pembukaan perdagangan Selasa, 16 September 2025. Penguatan dipimpin indeks acuan Jepang cetak rekor tertinggi dibawah bayang-bayang perundingan antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok.
Presiden Donald Trump mengatakan, negosiasi perdagangan AS-Tiongkok di Spanyol berjalan dengan baik. Salah satu hasilnya adalah kesepakatan kerangka kerja (framework) terkait persayaratan komersil dan divestasi TikTok.
Baik Donald Trump maupun Xi Jinping  akan melakukan diskusi lanjutan untuk membahas persyaratan tersebut pada Jumat, 19 September 2025.
Dikutip dari CNBC Internasional, indeks Topix melesat 0,29 persen menjadi 3.172,33 yang merupakan level tertinggi sepanjang masa (all high time). Indeks Nikkei 225 juga melampaui level 45.000 untuk pertama kalinya.
Ilustrasi Indeks Wall Street.
- Fox Bussiness
Di Korea Selatan, indeks Kospi menguat 0,63 persen. Indeks Kosdaq yang terdiri dari saham-saham berkapitalisasi kecil dibuka datar.Â
Indeks ASX/S&P 200 di bursa Australia melonjak 0,26 persen. Indeks Hang Seng Hong Kong turut mencatat kenaikan dsri 26.446,56 menjadi 26.523.
Sementara itu, perdagangan di Wall Street Di rata-rata ditutup lebih tinggi karena investor bersiap 'menyambut' pertemuan penting Federal Reserve (The Fed) pada minggu ini. Indeks S&P 500 melesat 0,5 persen ke level 6.615,28 yang jadi penutupan pertamanya di atas level 6.600.Â
Nasdaq Composite juga mencapai rekor tertinggi baru setelah menguat 0,9 persen menjadi 22.348,75. Indeks Dow Jones Industrial Average naik tipis 0,1 persen atau 49,23 poin ke posisi 45.883,45.