Asosiasi Pengusaha Optik Gelar Pemeriksaan Mata dan Bagikan Kacamata Gratis ke Anak Sekolah
- [Istimewa]
Jakarta, VIVA – Gabungan Pengusaha Optik Indonesia (Gapopin) kembali menggelar kegiatan nasional bertajuk 'Gerakan Sejuta Kacamata untuk Anak Indonesia', yang bertepatan dengan peringatan Hari Penglihatan Dunia atau World Sight Day (WSD) 2025.
Ketua Umum Gapopin, Soelianto Rusli atau yang akrab disapa Koh Ahie menegaskan, langkah ini diambil pihaknya sebagai bagian dari komitmen kepedulian pada kesehatan mata para anak bangsa, demi menyambut masa depan mereka sebagai generasi penerus bangsa.
"Program ini meliputi pemeriksaan mata dan pembagian kacamata gratis bagi siswa sekolah dasar, yang dilaksanakan serentak di 21 provinsi di seluruh Indonesia, termasuk wilayah DKI Jakarta," kata Koh Ahie dalam keterangannya, Kamis, 9 Oktober 2025.
Pemeriksaan kesehatan mata buat anak SD
- Istimewa
Menurutnya, pemeriksaan mata secara rutin dan deteksi dini sangat penting dilakukan, karena banyak anak tidak menyadari adanya gangguan penglihatan. Terlebih, masalah gangguan penglihatan dikhawatirkan dapat menghambat tumbuh kembang anak secara signifikan.
"Pemeriksaan mata secara rutin membantu mendukung pembelajaran dan prestasi anak, serta mencegah kerusakan mata permanen," ujarnya.
Lebih lanjut, Koh Ahie menegaskan bahwa menjaga kesehatan mata sejak dini merupakan investasi bagi masa depan bangsa. Dia menegaskan, anak-anak adalah aset bangsa dan generasi penerus Indonesia di masa depan.
Karenanya, melalui penglihatan yang baik, diharapkan pada anak bangsa akan dapat belajar dengan mudah dan meraih prestasi.
Koh Ahie menambahkan, Gapopin pun merasa memiliki tanggung jawab sosial terkait hal itu, dan tidak hanya sebagai wadah pelaku usaha melainkan juga sebagai lembaga yang berkontribusi bagi masyarakat.
"Kami akan terus menyelenggarakan kegiatan seperti ini agar anak Indonesia memiliki mata yang sehat dan bisa menatap masa depan dengan cerah," ujarnya.
Gapopin berharap, Gerakan Sejuta Kacamata menjadi langkah nyata dalam membangun generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi, sekaligus berkontribusi terhadap terwujudnya visi Indonesia Emas 2045. Kegiatan ini pun mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta, yang juga telah mencanangkan program Sekolah Sehat.
