Aksi Kamikaze Badut MU Harry Maguire yang Frustrasi

Harry Maguire dan David De Gea saat Manchester United dibobol Justin Kluivert
Sumber :
  • Daily Mail

VIVA – Bek Manchester United, Harry Maguire, mengakui kesalahan fatalnya saat berlaga melawan Red Bull Leipzig, Selasa 8 Desember 2020 atau Rabu dini hari WIB. Maguire merasa semua gol yang tercipta ke gawang MU, berasal dari kesalahannya saat memimpin pertahanan.

Bek Chelsea: Juara Piala Dunia Antarklub Lebih Besar dari Liga Champions

Legenda MU, Paul Scholes, memang sempat menyemprot Maguire. Kinerjanya di lini belakang seperti kayu, yang begitu kaku dan tak peka terhadap perkembangan situasi dalam pertandingan.

Gol ketiga yang dicetak Justin Kluivert, jadi bukti nyata menurut Scholes. Sebab, seharusnya umpan bek Leipzig, Angelino, bisa diantisipasi oleh Maguire.

Nasib Tragis Finalis Liga Champions Dipecundangi Raksasa Brasil di Piala Dunia Antarklub 2025

Pun, David De Gea bisa memotongnya dengan tangkapan karena masih di zona perlindungannya.

Photo :
  • Daily Mirror
Liga Anak Indonesia Kembali Digelar, Usung Format Liga Champions

"Ada 11 pemain di sana, yang harus memainkan sepakbola secara sederhana. Kami memulainya begitu lambat, payah saat memotong umpan silang, dan akhirnya kami dianiaya. Kami seharusnya bisa melakukan lebih," kata Maguire dilansir Daily Mail.

"Kami sempat percaya diri untuk menyamakan skor, apalagi hampir melakukannya. Tapi pada akhirnya gagal dan saya tak mau beralasan lagi," lanjutnya.

Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, juga merasa pertahanannya terlalu rapuh. Solskjaer tak habis pikir para pemainnya bisa dengan mudah membiarkan para pemain Leipzig untuk mengacak-acak pertahanan MU.

"Pada akhirnya, kami tak pernah bangkit. Kami tak bermain seperti tim, dan itu tanggung jawab seorang manajer," terang Solskjaer.

Pemain Manchester United, Mason Mount

Manchester United Gagal Total Musim Lalu, Mason Mount Peringatkan Musuh!

Gelandang serang Mason Mount menegaskan bahwa seluruh pemain Manchester United sudah bulat: musim depan, mereka harus kembali ke kompetisi Eropa.

img_title
VIVA.co.id
25 Juli 2025