Ngeri, Bertambah Pemain Timnas Malaysia yang Jadi Korban Kasus Kriminal

Khuzaimi Piee, pemain Timnas Malaysia
Sumber :
  • FAM

VIVA – Bek timnas Malaysia dan Selangor FC Khuzaimi Piee menjadi pesepakbola papan atas keempat Malaysia pada bulan ini yang menjadi korban kasus kriminal. Rumah Khuzaimi dibobol oleh pencuri.

Menlu Sugiono Ungkap Rencana RI-Malaysia Eksplorasi Bersama Blok Ambalat

Para pencuri membobol rumah pemain Selangor FC Piee pada Rabu malam, 22 Mei 2024,  dan mencuri sepeda motor serta beberapa barang lainnya.

Pemain yang telah sembilan kali membela timnas Malaysia itu bersama keluarganya sedang tidak berada di rumah, saat para pencuri beraksi, kata Kepala Kepolisian setempat Mohamad Iqbal Ibrahim seperti dikutip AFP. Piee mengunggah permohonan di akun Instagramnya, agar sepeda motornya dapat dikembalikan.

Indonesia-Malaysia Teken 3 MoU, Sepakat Perkuat Sektor Perdagangan

Sebelumnya, salah satu kasus yang paling menyita perhatian publik adalah Faisal Halim. Sosok yang juga bermain di Selangor menderita luka bakar akibat disiram air keras pada 5 Mei, saat ia berada di pinggiran Kuala Lumpur.

Saat ini ia sedang memulihkan diri setelah menjalani beberapa operasi, dan baru dapat kembali bermain paling cepat pada Agustus mendatang.

Bertemu di Istana Negara, Prabowo dan Anwar Ibrahim Bahas Perbatasan Wilayah

Dalam insiden terpisah yang terjadi bulan ini, mantan kapten timnas Malaysia Safiq Rahim berhasil selamat setelah ia diancam dipukul dengan palu dan kaca mobilnya dihantam dengan palu tersebut. Pemain timnas Malaysia lainnya, Akhyar Rashid, mengalami luka-luka saat rumahnya yang berada di Terengganu dirampok.

Selangor FC membatalkan keikut sertaan mereka pada pertandingan pembukaan musim Charity Shield pada bulan ini, dengan menggaris bawahi banyaknya insiden kriminal dan ancaman yang mereka terima.
 

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, di acara Energi Mineral Festival 2025

Bahlil Buka Kemungkinan Blok Migas East Ambalat Dikelola Bersama RI-Malaysia

Potensi migas di wilayah Ambalat yang tengah diperdebatkan Indonesia-Malaysia, tidak bisa dikelola apabila masih dalam keadaan sengketa.

img_title
VIVA.co.id
30 Juli 2025