Fans Inter Milan yang Tidak Setia Kena Karma saat Keajaiban Datang

Inter Milan merayakan keberhasilan ke final Liga Champions 2024/2025
Sumber :
  • AP Photo/Luca Bruno

VIVA – Giuseppe Meazza tak hanya jadi saksi laga sepak bola, tapi juga panggung drama luar biasa saat Inter Milan menumbangkan Barcelona 4-3 dalam leg kedua semifinal Liga Champions, Rabu 7 Mei 2025 dini hari WIB.

Diawali One Minute Silence, Geothermal Soccer Championship 2025 Berakhir Meriah, IKPT Raih Trofi Perdana

Pertandingan ini layak dikenang bukan hanya karena skor yang gila, tapi karena momen tak terduga yang menampar keras para pendukung Inter—yang terlalu cepat menyerah.

Inter sempat unggul nyaman di babak pertama. Lautaro Martinez membuka keunggulan, disusul penalti dingin dari Hakan Calhanoglu. 

Klasemen Liga Spanyol Terkini: Real Madrid Menggila, Barcelona Menderita

Stadion pun bergemuruh. Tapi pesta itu seolah berubah jadi mimpi buruk di babak kedua. Barcelona bangkit. Tiga gol dari Eric Garcia, Dani Olmo, dan Raphinha membuat kedudukan berbalik 2-3.

Di menit ke-87, suasana berubah muram. Ratusan suporter Inter yang kecewa mulai meninggalkan stadion. Mereka tak menyangka, keputusan itu bakal jadi penyesalan seumur hidup.

Real Madrid Bakal Tempuh Perjalanan 10 Jam ke Asia, Tantang Kairat Almaty di Liga Champions

Karena, di masa injury time—tepatnya menit 90+3—Francesco Acerbi yang nyaris dilupakan usia, menyundul bola dan menjebol gawang Barca. Skor 3-3. Giuseppe Meazza meledak. Teriakan suporter terdengar hingga ke luar stadion.

Melansir Espn, Fans yang sudah telanjur keluar mencoba masuk kembali. Mereka berlari ke pintu-pintu stadion, memohon pada petugas keamanan. Tapi semuanya terlambat. Gerbang tertutup rapat. Tak ada belas kasihan.

Dan, drama belum selesai. Di babak perpanjangan waktu, sembilan menit setelah peluit dimulai, Davide Frattesi mencetak gol keempat yang menggetarkan Milan. 4-3! Comeback yang luar biasa. Inter lolos ke final dengan agregat 7-6.

Bagi para Interisti yang memilih pergi, malam itu berubah jadi mimpi buruk. Mereka melewatkan salah satu malam paling bersejarah dalam sejarah klub. Dan bagi yang bertahan sampai akhir—itulah ganjaran dari kesetiaan.

Ilkay Gundogan

Ilkay Gundogan Ungkap Alasan Tinggalkan Manchester City, Pilih Gabung Galatasaray

Mantan kapten Manchester City, Ilkay Gundogan, akhirnya buka suara soal kepindahannya ke Galatasaray. Ini menjadi kali kedua gelandang asal Jerman itu meninggalkan Etihad

img_title
VIVA.co.id
3 September 2025