Imbas Liga 2 Ditunda, Agenda Sriwijaya FC Jadi Berantakan
- VIVA/Sadam Maulana
VIVA – Laga uji coba antara Sriwijaya FC menghadapi KS Tiga Naga di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang, Kamis 1 Oktober 2020, dipastikan batal terlaksana. Keputusan itu diambil karena keputusan PSSI yang menunda pelaksanaan kompetisi.
Liga 1 dan Liga 2 secara resmi ditunda karena tidak mendapatkan izin dari kepolisian. Sebabnya, penyebaran pandemi COVID-19 di Indonesia masih begitu tinggi.
Baca juga: Dampak Dahsyat Gantungnya Nasib Liga 2
Imbasnya, persiapan masing-masing klub jadi berantakan, tak terkecuali bagi Sriwijaya FC. Atas dasar keputusan itu pula, manajemen Laskar Wong Kito akhirnya membatalkan laga uji coba yang sudah di depan mata.
“Untuk ujicoba lawan KS Tiga Naga kita pastikan batal. Kita lihat di berbagai tempat, laga ujicoba juga tidak mendapatkan izin dari kepolisian,” kata Manajer Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin, Rabu, 30 September 2020.
Selain masalah izin, Hendri tidak menampik dibatalkannya uji coba ini karena kompetisi yang ditunda. Seharusnya melawan KS Tiga Naga adalah persiapan akhir sebelum bertolak ke Medan pada 15 Oktober 2020.
Pada restart Liga 2, Sriwijaya FC berada di Grup D bersama tuan rumah PSMS, Semen Padang, Sulut United, Persekat Tegal, dan Persijap Jepara. Dengan jadwal yang resmi ditunda, Laskar Wong Kito akan membuat program baru untuk mengisi kekosongan jadwal hingga PSSI memutuskan untuk kembali mengelar kompetisi.
“Saya sudah koordinasi dengan pelatih untuk mengatur jadwal ulang latihan. Kita ingin tetap mempersiapkan diri sambil menunggu kepastian dari PSSI, apakah kompetisi dilanjutkan atau benar-benar dibatalkan,” terang Hendri.
Barito Putera Beri Teco Kuasa Penuh Tentukan Komposisi Tim
Pemilik Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman menyerahkan sepenuhnya kepada Stefano Cugurra Teco selaku pelatih untuk menentukan komposisi tim yang diinginkan untuk Liga 2.
