Tanggapan PSS Sleman Usai Dikaitkan dengan Kim Jeffrey Kurniawan

Kim Jeffrey Kurniawan
Sumber :
  • Viva/Dede Idrus

VIVA – Kepergian Kim Jeffrey Kurniawan dari Persib Bandung mengundang banyak tanya. Ke mana pemain berdarah Jerman tersebut merapat setelah memutuskan mundur dari Persib. 

Suporter Persib Pelaku Perusakan Fasilitas Stadion GBLA Ditangkap Polisi

Kabar berhembus, Kim Jeffrey akan bergabung dengan PSS Sleman. Isu tersebut diperkuat karena PSS dihuni kakak ipar Kim, Irfan Bachdim dan sosok pelatih Dejan Antonic. 

Kim Jeffrey dan Dejan Antonic pernah bersama saat membela Pelita Bandung Raya musim 2014. Selain itu, Dejan juga yang membawa Kim Jeffrey ke Maung Bandung pada 2016.

Serahkan Bonus Rp1 Miliar ke Persib, Dedi Mulyadi Rogoh Tabungan hingga Jual Sapi

Pelatih Dejan Antonic angkat suara menanggapi rumor tersebut. Menurutnya, pengumuman pemain anyar merupakan kewenangan manajemen tim PSS Sleman. 

Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic

Photo :
  • VIVA/Dede Idrus
Terpopuler: Klub Milik Orang Kaya Indonesia Gegerkan Serie A, Daftar Pemain Persib yang Hengkang

"Saya respect untuk tim saya, respect untuk PSS dan manajemen saya, saya pikir itu tanggung jawab dari manajemen. Dan, seperti tadi saya bilang semoga lancar dan pasti ada kabar minggu depan nama-nama pemain yang masuk ke PSS," ujar Dejan saat dihubungi wartawan. 

Kendati begitu, Dejan mengaku membutuhkan amunisi baru untuk menatap musim 2021. Dia berharap pemain tersebut bisa mengangkat performa tim di Piala Menpora dan Liga 1 2021. 

"Semoga semua lancar dan semoga kita bisa bikin PSS lebih kuat, lebih terorganisir dan pemain yang kita bawa nanti bisa bantu tim. Karena bukan cuma untuk tahun pertama tapi untuk tahun berikutnya," jelasnya. 

Gelandang Persib Bandung, Tyronne del Pino (Dok 2024 Asian Football Confederation)

Setelah Jadi Pemain Terbaik Liga 1, Masa Depan Tyronne del Pino Masih Misterius

Gelandang Persib Bandung, Tyronne del Pino, merasa bangga perjuangannya sepanjang musim ini membuahkan hasil.

img_title
VIVA.co.id
27 Mei 2025