Pemain Persib Down Usai Ditahan Imbang Semen Padang
- VIVA.co.id/Dede Idrus (Bandung)
Bandung, VIVA – Kapten Persib Bandung, Marc Klok mengaku kecewa timnya gagal meraih kemenangan saat menjamu Semen Padang FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat 1 November 2024.
Dalam laga pekan ke-10 Liga 1 2024/2025 ini, kedua tim bermain imbang 1-1. Gol Persib disumbangkan Ciro Alves menit ke-6. Sedangkan, gol Semen Padang dicetak Gala Pagamo menit ke-51.
Klok menyebut kemenangan seharunya bisa didapat karena Skuad Maung Bandung banjir peluang. Pemain berusia 31 tahun ini merasa hasil imbang ini terasa seperti kekalahan.
"Banyak peluang pertandingan seperti ini harusnya menang 3-0 atau 4-0, Tapi kalian tahu role sepak bola kalau tidak cetak sendiri lawan yang cetak gol," kata Klok usai laga.
"Sayang sekali semua pemain down sekarang di ruang ganti karena ini rasa seperti kalah, masih imbang tapi game seperti ini harus di menangkan," tambahnya.
Klok mengakui tidak mudah membongkar pertahanan Semen Padang yang menerapkan taktik parkir bus. Di mana, hampir seluruh pemain Kabau Sirah berada di garis pertahanan.
"Ya ini taktik parkir bus, mungkin baru buat kita juga 11 pemain di belakang susah cari celah dekat gawang mereka, tapi masih banyak peluang seperti situasi ini kita harus selesaikan, kalau 2-0 pertandingan sudah selesai kalau masih 1-0 satu serangan balik jadi 1-1," terangnya.
Kendati begitu, Klok tidak mau larut dalam kekecewaan. Gelandang kelahiran Amsterdam Belanda ini berharap timnya bangkit dan fokus menatap laga berikutnya.
Persib dijadwalkan akan menghadapi Lion City Sailors di Liga Champions Asia 2. Pertandingan kedua tim berlangsung di Stadion Jalan Besar Sports Center, Singapura, Kamis 7 November 2024.
"Kita harus move on selanjutnya lawan Singapura kita butuh kemenangan di sana, sekarang fokus kesana," kata Klok.
Â
Disenggol Ferry Paulus Soal Larangan Suporter Away, Ini Respon Berkelas dari Manajemen Persib
 Manajemen Persib Bandung merespons dengan elegan pernyataan Direktur Utama I.League, Ferry Paulus, yang menyinggung insiden flare yang menjadi larangan supoerter away,
