Rahasia Bojan Hodak Bikin Ruang Ganti Persib Harmonis
- VIVA.co.id/Dede Idrus (Bandung)
Bandung, VIVA – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengungkap rahasia di balik keberhasilannya menangani ruang ganti Skuad Maung Bandung yang berisi pemain-pemain berlabel bintang dan memiliki ego berbeda-beda.
Bojan mengaku tidak memiliki cara khusus untuk mengelola ruang ganti tim agar harmonis. Dirinya hanya menjalankan apa yang menurutnya benar dan adil kepada semua pemain.
"Saya tidak tahu. Ini sulit dijelaskan. Saya hanya melakukan apa yang menurut saya benar. Anda harus adil kepada semua pemain, tapi juga harus tahu cara memperlakukan mereka," ungkap Bojan kepada wartawan, Kamis 6 Februari 2025.
Sejak menangani tim musim lalu, pelatih asal Kroasia ini fokus menerapkan apa yang ia berhasil lakukan di klub-klub sebelumnya. Makanya, tidak heran Marc Klok Cs selalu kompak, tidak hanya di dalam tapi juga luar lapangan.
"Jika kamu tanya bagaimana caranya, saya tidak tahu. Saya hanya melakukan apa yang selama ini berhasil saya lakukan di klub-klub sebelumnya, dan itulah alasan saya terus menggunakannya," terangnya.
Bojan menekankan pentingnya menjaga atmosfer yang bagus dalam tim. Sebab, tanpa hal tersebut Skuad Persib Bandung bakal sulit meraih hasil terbaik di kompetisi Liga 1.
"Ini penting. Tanpa atmosfer yang baik, kamu tidak bisa melakukan apa pun. Jika pemain tidak menjadi seperti tim, seperti satu kesatuan, akan sangat sulit menciptakan sesuatu," terangnya.
Bojan bercerita ketika pertama kali ditunjuk menjadi nahkoda tim Persib menggantikan Luis Milla. Pelatih berusia 53 tahun ini mengaku saat datang dirinya merasakan suasana ruang ganti pemain sangat buruk.
Akan tetapi, Bojan perlahan bisa menangani situasi tersebut dengan baik. Hasilnya, perfoma Persib Bandung terus menanjak. Dari awalnya berada di zona merah, Persib akhirnya bisa bersaing di papan atas klasemen.
Bahkan, Bojan sukses mengantarkan tim kebanggaan Bobotoh ini menyabet gelar juara Liga 1 2023/2024, setelah di partai final mengalahkan Madura United dengan agregat 6-1.
"Kami berhasil mengubah itu, dan menurut saya itulah perubahan terbesar musim lalu," ucap Bojan.