Jarak Poin dengan Dewa United Semakin Dekat, Begini Respons Pelatih Persib
- Instagram @officialpersebaya
Bandung, VIVA – Persib Bandung menelan hasil buruk dalam lawatannya ke Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu 1 Maret 2025. Maung Bandung harus takluk dengan skor 1-4 dari Persebaya Surabaya pada pekan ke-25 Liga 1 2024/2025.
Persib sebenarnya tampil cukup apik di babak pertama. Beberapa kali Marc Klok Cs melakukan serangan yang mengancam gawang Persebaya yang dikawal Ernando Ari Sutaryadi.
Namun, malapetaka datang pada babak kedua, tepatnya di menit ke-61. Persib harus kebobolan lewat gol bunuh diri Marc Klok.
Bajol Ijo kembali menambah keunggulan melalui sepakan keras Rizky Dwi Pangestu di menit ke-79. Tiga menit berselang, tuan rumah kembali mencetak gol lewat Bruno Moreira.
Persib mencoba untuk memperkecil keadaan menjadi 3-1 di menit ke-88. Ryan Kurnia mencatatakan namanya di papan skor usai memanfaatkan umpan silang Ciro Alves.
Akan tetapi, Persebaya tidak mengendorkan serangan. Hasilnya, Francisco Rivera sukses menyumbangkan gol keempat Persebaya di masa injury time babak kedua sekaligus menutup laga dengan skor akhir 4-1.
Dengan kekalahan ini, jarak poin Persib Bandung dengan Dewa United di urutan kedua semakin dekat. Maung Bandung yang mengoleksi 51 poin hanya terpaut lima angka dari Dewa United yang baru saja mengalahkan Persik Kediri 1-2.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, menyadari kekalahan ini membuat selisih poin dengan pesaingnya semakin dekat. Namun, dia tetap melihat sisi positif karena timnya masih bertengger di puncak klasemen.
"Ya, sekarang selisihnya berkurang, tidak lagi delapan poin, sekarang menjadi lima poin. Tapi tetap lebih baik karena kami masih memiliki keunggulan lima poin dibanding mereka," kata Bojan.
Sementara itu, pemain Persib, Marc Klok menilai timnya sudah menunjukkan kinerja apik sebelum Persebaya mencetak gol pertama mereka. Namun, setelah itu ada beberapa kesalahan yang dilakukan Persib hingga berujung kekalahan.
"Menurut saya kalah kalah 1-4 pasti semua orang bilang Persib jelek, pemain jelek, semua tidak bagus. Tapi seperti coach bilang, sampai 0-1 itu tidak ada hal buruk buat kita, 30 menit pertama kita mendominasi," terang Klok.
"Baru setelah satu gol Persebaya, kita mengambil risiko, ada beberapa kesalahan dan Persebaya bisa mencetak gol luar biasa, finishing dari counter attack dari kesalahan kita," tambahnya.
Klok berharap timnya tidak larut dalam kekecewaan. Mereka harus bangkit dan fokus menatap pertandingan ke depan melawan Persik Kediri pada 5 Maret 2025.
"Ini sepakbola juga, pasti semua pemain di locker room marah, sedih. Tapi ini sepakbola, kita harus bangkit lagi di laga yang selanjutnya. Kita harus perbaiki dan kita harus move on," ungkapnya.