Aneh, Tottenham Ingin Beli Pemain Cedera Barcelona

Gelandang Barcelona, Rafinha Alcantara
Sumber :
  • Eurosport

VIVA – Jelang bursa transfer musim dingin, Januari 2019, Tottenham Hotspur ikut bersiap mendatangkan pemain anyar. Namun, ada rencana aneh manajemen The Lilywhites dalam bursa transfer kali ini. Ya, Tottenham ingin membeli pemain yang tengah cedera panjang.

Michelin Siapkan Strategi Ban Khusus Trek Licin untuk MotoGP Barcelona 2025

Pemain incaran Tottenham ini adalah gelandang Barcelona, Rafinha Alcantara. Aneh memang keinginan Tottenham ini. Menurut laporan Daily Express, Rafinha adalah pemain yang diinginkan langsung oleh manajer Tottenham, Mauricio Pochettino.

Rafinha sebelumnya mengalami cedera ligamen lutut pada akhir November lalu. Pemain berusia 25 tahun ini harus menepi hingga akhir musim ini, setelah mendapatkan cedera saat membela Barcelona kala berhadapan dengan Atletico Madrid.

Ducati Bisa Amankan Gelar di Barcelona? Ini Analisis Marc Marquez

Pochettino tahu jika Rafinha bisa beroperasi di beberapa posisi. Selain bisa menambah kekuatan lini tengah, Rafinha juga bisa jadi aset jangka panjang andai berhasil didaratkan Tottenham di White Hart Lane.

Akan tetapi, Tottenham dikabarkan masih melihat berbagai kemungkinan. Bisa jadi Tottenham akan bergerak di bursa transfer musim dingin ini, atau harus menunggu hingga musim berakhir dan mendekati Rafinha di akhir musim ini.

Ilkay Gundogan Ungkap Alasan Tinggalkan Manchester City, Pilih Gabung Galatasaray

Menurut data Transfermarkt, nilai jual Rafinha tak terlalu tinggi. Nilai jual pemain yang pernah dipinjamkan Barcelona ke Inter Milan dan Celta Vigo ini hanya sebesar £16,2 juta, atau setara dengan Rp299 miliar.

Rafinha merupajan jebolan akademi sepakbola Barcelona, La Masia. Ia masuk dalam skuat senior The Catalans pada musim 2011/2012, saat usianya masih 18 tahun. Selama hampir tujuh musim berstatus pemain Barcelona, Rafinha total tampil dalam 87 pertandingan dan mencetak 12 gol di semua ajang. 

Ia juga ikut mengantar Barcelona meraih dua gelar LaLiga, lima gelar Copa del Rey, dua gelar Piala Super Spanyol, satu gelar Liga Champions, dan satu gelar Piala Super Eropa.

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia di MotoGP Australia

Peluang Ducati Raih Gelar Juara Dunia Konstruktor MotoGP Makin Terbuka

Ducati berpeluang besar meraih gelar juara dunia konstruktor MotoGP ketujuh di Grand Prix Catalunya 2025. Simak strategi, performa pembalap, dan peluang Marc Marquez.

img_title
VIVA.co.id
5 September 2025