Profil Cesc Fabregas: Dari Maestro Lapangan ke Juru Taktik Brilian Como 1907

Italia, VIVA – Mantan gelandang elegan asal Spanyol, Cesc Fabregas, kini menjelma menjadi salah satu pelatih muda paling menjanjikan di Eropa. 

Setelah menggantung sepatu dan meniti karier kepelatihan bersama klub Italia Como 1907, Fàbregas menunjukkan kecemerlangannya sebagai pelatih modern dengan filosofi menyerang yang atraktif, kedisiplinan taktik, serta sentuhan kepemimpinan yang matang—membuat namanya mulai dikaitkan dengan kursi panas di klub-klub besar Benua Biru.

Awal Karier Kepelatihan di Como

Fàbregas resmi bergabung ke Como 1907 sebagai pemain pada tahun 2022, menjelang akhir karier bermainnya. Tak lama berselang, ia mengumumkan pensiun dan langsung bergabung dengan staf kepelatihan klub milik Grup Djarum tersebut. 



Pelatih Como 1907, Cesc Fabregas

Photo :

• AP Photo/Luca Bruno

Kecerdasannya dalam membaca permainan dan kharisma di ruang ganti membuat manajemen Como mempercayakan jabatan pelatih kepala kepadanya pada musim 2023/24, saat klub berlaga di Serie B.

Dalam musim debutnya sebagai pelatih, Fàbregas berhasil mengantarkan Como promosi ke Serie A—prestasi besar yang langsung melambungkan namanya. Di musim 2024/25, ia memimpin Como untuk bertahan dan bahkan bersaing secara kompetitif di kasta tertinggi Italia, menutup musim dengan finis di peringkat ke-10 Serie A.

Filosofi dan Gaya Bermain
Sebagai pelatih, Fàbregas membawa filosofi sepak bola menyerang yang elegan, terinspirasi dari pengalaman bermain di bawah arahan pelatih-pelatih top seperti Arsène Wenger, Pep Guardiola, dan Vicente del Bosque. 

Tim asuhannya dikenal bermain dengan pendekatan possession-based football, tetapi tidak kaku—transisi cepat dan pressing tinggi menjadi bagian dari identitas Como di bawah arahannya.



Pelatih Como 1907, Cesc Fabregas

Photo :

• AP Photo/Antonio Calanni

Dengan fleksibilitas taktik yang tinggi dan pendekatan yang adaptif terhadap lawan, Fàbregas juga piawai memaksimalkan pemain muda dan talenta yang kurang dikenal menjadi kekuatan utama tim.

Sentuhan Personal dan Kepemimpinan
Lebih dari sekadar taktik, Fàbregas dikenal memiliki sentuhan personal yang kuat terhadap pemain. Banyak pemain Como mengaku termotivasi oleh pendekatan komunikatif dan empati yang ditunjukkan sang pelatih. 

Ia mampu mengangkat moral tim, menjaga kekompakan ruang ganti, dan membangun suasana kerja yang profesional namun hangat.

Rebutan Klub Besar
Kesuksesannya di Como tidak luput dari radar klub-klub besar Eropa. Mulai dari tim Premier League yang tengah mencari arah baru, klub Bundesliga yang kagum dengan pendekatan sepak bola progresif, hingga beberapa tim top Serie A, semuanya dikabarkan memantau perkembangan Fabregas dengan serius.

Meski masih terikat kontrak bersama Como, spekulasi bahwa ia bisa menjadi suksesor Hansi Flick di Barcelona atau masuk radar tim nasional Spanyol mulai ramai dibicarakan oleh media dan pengamat sepak bola.

Masa Depan Cerah
Sebagai pelatih muda dengan rekam jejak yang mengesankan, Cesc Fàbregas adalah representasi dari era baru manajerial Eropa: paham taktik, cerdas secara emosional, dan berjiwa pemimpin. 

Apa pun keputusan yang diambilnya setelah Como, satu hal pasti—dunia sepak bola telah menemukan calon pelatih elite masa depan.

Halaman Selanjutnya

Filosofi dan Gaya BermainSebagai pelatih, Fàbregas membawa filosofi sepak bola menyerang yang elegan, terinspirasi dari pengalaman bermain di bawah arahan pelatih-pelatih top seperti Arsène Wenger, Pep Guardiola, dan Vicente del Bosque.