Kata PSSI soal Pembayaran Pesangon Shin Tae-yong

VIVA – PSSI memberhentikan Shin Tae-yong dari jabatan pelatih Timnas Indonesia. Keputusan besar tersebut diumumkan secara resmi oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada 6 Januari 2025 lalu.

Pemecatan Shin Tae-yong menimbulkan beban finansial yang berat bagi PSSI. Pasalnya, Shin Tae-yong masih terikat kontrak hingga 2027. Dengan begitu, PSSI masih ada kewajiban pembayaran kompensasi jika ia diberhentikan lebih awal.

Sebelumnya, sempat berbedar rumor bahwa PSSI belum memenuhi kewajibannya pada Shin Tae-yong. Namun, salah satu anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga menegaskan pembayaran telah diselesaikan sesuai kontrak.

Hal itu dikatakan Arya ketika menanggapi salah satu netizen. Pak saya cuma mau tanya, kompensasi Shin Tae-yong sudah dibayar belum?" tulis @idn.hazel dalam kolom komentar Instagram Arya.

Arya lalu membalas menggunakan akunnya. "Sudah dibayar sesuai kontrak," ucap tangan kanan Ketua PSSI, Erick Thohir, tersebut.

Lantas, perapa pesangon yang harus dibayar PSSI ke Shin Tae-yong? Jika mengacu pada data lama, Mantan Ketua Umum PSSI Iwan Bule sebelumnya sempat mengungkap kisaran gaji yang diterima STY selama melatih Timnas Indonesia. 

Ia menyebut, Shin Tae-yong mengantongi setidaknya USD 1 juta per tahun atau setara dengan Rp1,15 miliar per bulan dengan melatih timnas Garuda.

Adapun kontrak Shin yang diperbarui hingga 2027, berarti masih ada kewajiban pembayaran kompensasi sebanyak tiga tahun apabila dirinya diberhentikan lebih awal.

Dengan kisaran angka Rp13,8 miliar per tahun, PSSI berpotensi mengeluarkan bujet sekitar Rp41,4 miliar untuk membayarkan pesangon Shin Tae-yong.

 

Erick Thohir Angkat Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani Jadi Dirut Bulog

Menteri BUMN, Erick Thohir, mengangkat Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani sebagai Direktur Utama Perum Bulog.

VIVA.co.id

8 Juli 2025