Tanggapan Bung Towel Soal Hashtag Indra Sjafri Out Usai Timnas Indonesia U-20 'Babak Belur'

Jakarta, VIVA – Isu mengenai masa depan pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, kembali memanas setelah serangkaian hasil buruk di turnamen internasional.

Kekalahan telak 0-3 dari Iran, 1-3 dari Uzbekistan, dan hasil imbang 0-0 melawan Yaman memicu munculnya tagar #IndraSjafriOut di media sosial.

Namun, bagaimana tanggapan komentator kawakan Bung Towel mengenai tuntutan tersebut?

Tommy Welly atau yang akrab disapa Bung Towel mengawali komentarnya dengan mempertanyakan objektivitas kritik yang dilayangkan oleh netizen.  Menurutnya, pelatih timnas kelompok umur di negara lain tidak diperlakukan seheboh ini saat gagal.



Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri

Photo :

• ANTARA/HO/PSSI

"Kalau bicara target, AFF sudah juara, Piala Asia lolos, yang belum tercapai hanya lolos ke Piala Dunia. Dua dari tiga target PSSI terpenuhi," ucap bung Towel dikutip tvOne pada Jumat, 21 Februari 2025.

Ia menegaskan bahwa perjuangan di level Asia tidak bisa disamakan dengan tingkat kompetisi di ASEAN. Di kawasan Asia, lawan yang dihadapi memiliki kualitas yang jauh lebih tinggi dan pengalaman lebih matang.

Ia pun Mengulas kekalahan dari Uzbekistan, Bung Towel justru melihat banyak hal positif dari permainan timnas, ia lantas memuji kejelasan identitas dan karakter bermain yang dibawa oleh skuad Indra Sjafri.

Seperti Gelandang bertahan nomor 5 dan 6, serta gelandang serang nomor 8, disebutnya tampil solid, sementara kapten tim dan striker nomor 9 juga dianggap menunjukkan performa luar biasa.

"Kita kalah bukan cuma karena kesalahan sendiri, tapi juga karena kualitas lawan yang memang lebih baik," jelasnya.

Ia juga menyoroti gol ketiga Uzbekistan yang tercipta dari skema sepak pojok cerdas. “gol ketiga Uzbekistan dari corner. Nomor 9 Uzbekistan yang nutup Iqbal Gwijangge, tapi pergerakan set-piece mereka bagus. Akhirnya, Iqbal kelewat, dan mereka cetak gol. Jadi persoalannya bukan sesederhana seperti yang dikatakan netizen di media sosial,” beber Bung Towel.

Menanggapi tuntutan mundur, Bung Towel justru balik bertanya dengan pernyataan "Pelatih mana yang bisa dengan materi pemain seperti ini melawan Uzbekistan?”

Menurutnya, kritik yang dilayangkan sering kali mengabaikan kenyataan bahwa negara-negara lain di Asia juga terus berkembang dan tidak tinggal diam.

Ia juga memuji sikap Indra Sjafri yang tidak menyalahkan pemain secara individu, terutama Iqbal Gwijangge, yang sempat terlibat dalam kesalahan pada gol terakhir Uzbekistan.

“Tetapi yang bagusnya Indra Sjafri, dia tidak menyalakan iqbal Gwijangge,” katanya.

Bung Towel menilai kritik terhadap Indra Sjafri seharusnya lebih objektif dan mempertimbangkan konteks kekuatan lawan di level Asia. Meskipun hasilnya kurang memuaskan, ia menegaskan bahwa pencapaian Indra Sjafri sejauh ini tetap patut diapresiasi.

Halaman Selanjutnya

Ia pun Mengulas kekalahan dari Uzbekistan, Bung Towel justru melihat banyak hal positif dari permainan timnas, ia lantas memuji kejelasan identitas dan karakter bermain yang dibawa oleh skuad Indra Sjafri.