Bojan Hodak Tidak Nonton Timnas Indonesia, tapi...

Bandung, VIVA – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memberikan tanggapannya terkait hasil dua pertandingan Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Timnas Australia dan Timnas Bahrain.

Pelatih asal Kroasia ini mengaku bahwa sebenarnya ia tidak menyaksikan dua pertandingan tersebut. Saat melawan Australia, Bojan tidak mendapat siaran pertandingan di televisi.

Kemudian, ketika Timnas Indonesia berjumpa Bahrain, pelatih berusia 53 tahun tersebut tengah berada di dalam pesawat untuk penerbangan menuju Indonesia dari Kroasia.

"Saya tidak menonton kedua pertandingannya karena untuk laga pertama saya tidak mendapat tayangan langsung di televisi. Dan untuk laga kedua, saya sedang berada di pesawat," ucap Bojan kepada wartawan, Kamis 27 Maret 2025.

Kendati begitu, Bojan mengaku senang dengan performa dan hasil Timnas Indonesia melawan Bahrain. Di mana, Skuad Garuda sukses membungkam perlawanan tamunya Bahrain dengan skor tipis 1-0 di Jakarta.

Gol tunggal kemenangan Timnas Indonesia disumbangkan Ole Romeny di menit ke-24. Gol penyerang Oxford United tersebut dicetak melalui sepakan indah setelah mendapat umpan matang Marselino Ferdinan.

Kemenangan atas Bahrain sangat penting untuk menjaga peluang Timnas Indonesia lolos ke fase berikutnya usai, mengingat di laga sebelumnya mereka kalah telak 4-1 dari tuan rumah Australia.

"Tapi bagus karena mereka bisa mengalahkan Bahrain karena mereka punya peluang berada di empat besar klasemen akhir dan melaju ke ronde berikutnya," ungkapnya.

Timnas Indonesia saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan torehan 9 poin dari 8 laga. Sedangkan, Bahrain di urutan kelima dengan 6 angka.

Terpopuler: Kabar Baik dari Elkan Baggot, Ibrahimovic Liburan di Bali, Pemerkosaan Hakimi

Berita terkait Elkan Baggott menjadi yang paling diminati pembaca VIVA sepanjang Minggu 3 Agustus 2025. Elkan Baggott mulai menunjukkan konsistensi

VIVA.co.id

4 Agustus 2025