Timnas Indonesia Janjikan Kemenangan untuk Kado Ulang Tahun Erick Thohir
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Bali, VIVA – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir merayakan ulang tahun ke-55 bersama Timnas Indonesia di Bali pada Jumat malam 30 Mei 2025. Dalam kesempatan tersebut, dia mendapat janji kado berupa kemenangan dalam pertandingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas Indonesia akan menjamu Timnas China pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Berselang lima hari kemudian, skuad asuhan Patrick Kluivert akan bertandang ke markas Timnas Jepang.
Laga melawan Timnas China menjadi penting untuk dimenangkan. Bukan cuma karena peluang main di kandang sendiri, tapi juga penting agar bisa menjaga asa melanjutkan langkah ke babak selanjutnya pada fase kualifikasi ini.
Erick berada di Bali dan merayakannya bersama Timnas Indonesia yang kebetulan sedang menjalani pemusatan latihan di sana. Dalam jamuan makan malam itu, terlihat para pemain dan pelatih begitu rileks.
Saat naik ke atas panggung, Kluivert mengucapkan selamat kepada Erick. Dia berjanji akan memberikan hadiah manis untuk ulang tahun ke-55 ini berupa kemenangan atas Timnas China.
"Pak Erick, selama ulang tahun untuk Anda. Dari seluruh staf dan seluruh pemain. Hadiah kami untuk Anda tentunya tiga poin melawan China," kata Patrick Kluivert.
Gelandang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan yang meramaikan jamuan makan malam tersebut dengan menyumbangkan lagu turut memberi janji kepada Erick Thohir.
"Selama ulang tahun untuk Pak Erick. Let's go! Tiga poin, enam poin. Kita akan mendapatkannya," tutur pemain asal klub Oxford United tersebut.
Kluivert dan Jay Idzes sebagai kapten Timnas Indonesia memberikan kado kepada Erick berupa foto bersama para pemain yang disertai dengan tanda tangan.
"Alhamdulillah saya selalu dikelilingi orang-orang yang selalu saya dan mendukung apa yang saya lakukan selama ini, terutama keluarga dan sahabat-sahabat dekat. Semoga di usia yang baru ini bisa terus berkontribusi untuk keluarga, masyarakat, dan bangsa Indonesia," ujar Erick.