Bocah 10 Tahun dan Adiknya Juara Kontes Robot Internasional

Syahrozad Zalfa Nadia dan Avicenna Roghid Putra Sidik, pemenang kontes robot
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Afra Augesti

VIVA.co.id – Penampilan bocah itu berbalut hijab. Sikapnya masih manja layaknya anak-anak pada umumnya. Namun ternyata, gadis bernama lengkap Syahrozad Zalfa Nadia (10 tahun) itu mempunyai bakat istimewa.

Video Robot Sampah Karya Siswi Madrasah Juara Kompetisi Internasional

Di umurnya yang terbilang masih amat belia, siswa kelas 6 MI Pembangunan UIN Jakarta ini sudah berkali-kali memenangkan kontes robotik di dunia internasional. Tak hanya itu, anak perempuan yang akrab disapa Ocha ini juga menjadi salah satu dari 72 ikon prestasi, di festival paling bergengsi di Tanah Air "Festival Prestasi Indonesia 2017".

Festival ini merupakan festival yang diselenggarakan oleh Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-Pancasila). Festival ini mencoba untuk menggarisutamakan visi sejarah yang lebih optimistis, dengan ikut membangun tradisi mengapresiasi kinerja positif dan prestasi 72 putra-putri bangsa

Robot Menari Jaipong Bikin Unesa Raih Juara Kontes Robot Regional IV

"Sewaktu ikut kontes, aku berdua dengan adik aku. Di tingkat Asia, di Singapura, kami menjuarai kategori robot kreatif. Di tingkat ASEAN, di Malaysia, kami menjuarai kategori robot kreatif. Sedangkan di tingkat internasional, di Korea Selatan, saya menjuarai robot coding mission," ujarnya, saat dijumpai dalam festival tersebut di Jakarta Convention Center, Senin, 21 Agustus 2017.

Selama mengikuti kompetisi tingkat nasional dan internasional, menurut dia, seluruh peserta yang menjadi rivalnya kebanyakan berasal dari kalangan mahasiswa. Hal ini tidak membuatnya gentar dan mengurangi percaya dirinya. 

RoboMaster, Ajang Ahli Robotik Dunia 'Tebar Pesona'

"Pesertanya berasal dari negara-negara seperti Israel, Australia, Arab Saudi, China dan sebagainya. Aku juga enggak nyangka bisa ngalahin juara bertahan sewaktu di Korea, yaitu Israel," ujarnya.

Selama kontes, Ocha memperkenalkan robot andalannya. Robot itu ia rakit bersama adik laki-lakinya, Avicenna Roghid Putra Sidik (6). Robot tersebut dinamakan robot humanoid Selamat Datang.

Dinamakan seperti itu karena robot Ocha bisa bersalaman sebanyak tiga kali dengan manusia. Robot itu juga bisa melakukan segala macam aktivitas yang dilakukan manusia.

"Bisa diprogram gimana aja, mau salaman atau mau salat, juga bisa. Bisa apa aja, maunya apa terserah. Desain oleh adik, programnya aku," ujarnya. 

Butuh waktu sekitar sepekan lebih untuk merakit robot ini. Produknya dari negara tetangga, Malaysia. "Aku hanya merakit dan memprogram aja. Program aku  juga dipakai oleh Malaysia, karena program aku dinilai simple," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya