Begini Akibatnya kalau Tuang Lem Kuku ke Mata

VIVA – Seorang wanita di Michigan, Amerika Serikat (AS) tidak dapat membuka matanya saat tidak sengaja menukar botol tetes mata dengan lem kuku. Kejadian bermula saat Yacedrah Williams tertidur dengan lensa kontak. Ia terbangun pukul 01.00 dini hari dan ingin melepas lensa kontak dari matanya.

Karena matanya kering, Yacedrah membutuhkan tetes mata untuk membantu melepas lensa kontaknya. Ia pun meraih tasnya tempat menyimpan sebotol kecil tetes mata. Di tasnya itu Yacedrah juga menyimpan sebotol kecil lem kuku untuk memperbaiki kuku yang patah.

Baca: Petani Tanam Ganja gara-gara Pandemi, 1 Kg Dijual Hampir Rp20 Juta

Yacedrah terlambat menyadari kesalahannya. "Lem itu menetes di mata saya. Dan saya mencoba untuk membilasnya dengan air dingin dan saya mencoba untuk membuka mata, tapi tidak bisa," keluh dia.

Ternyata, keputusannya untuk membasuh air ke matanya ternyata bagus. Karena, menurut Dokter Mata George Williams, jika terjadi sesuatu di mata, maka hal yang segera harus dilakukan adalah membilas mata dengan menahan kepala di bawah keran atau menuangkan sebotol air ke mata.

"Itu bisa menyelamatkan penglihatanmu. (Yacedrah) Williams bukanlah orang pertama yang secara tidak sengaja memasang lem kuku di matanya," kata dia, melansir dari laman Live Science, Minggu, 25 April 2021. Yacedrah kemudian dibawa ke rumah sakit. Dokter pun melepas lensa kontaknya yang terdapat lem kuku di atasnya.

Mereka mengatakan lensa kontak menyelamatkan penglihatan Yacedrah. Tapi, ia kehilangan bulu matanya karena dokter harus membalik bagian atas kelopak mata dan menariknya untuk melepas lensa kontak. "Saya tidak akan pernah menyimpan obat tetes mata dan lem kuku di tas lagi supaya tidak keliru saat mengambil," tutur dia.

Eyeliner Kamu Habis? Coba Pakai Alat Makeup Ini, Hasilnya Bikin Natural

Eyeliner menjadi salah satu alat makeup andalan. Tapi gimana kalau tiba-tiba eyeliner kamu habis, berikut ini ada solusinya jika eyeliner habis, bisa gunakan makeup lain.

VIVA.co.id

24 April 2025