Sejarah Bait Salomo di Yerusalem yang Buat Arkeolog Israel Menangis

Wisata sejarah di Yerusalem, kota yang diperebutkan Israel dan Palestina.
Sumber :
  • Pixabay

Penghancuran dan deportasi orang-orang Yahudi ke Babilonia pada 586-582 SM dipandang sebagai penggenapan nubuat. Oleh karena itu mereka memperkuat keyakinan agama Yahudi dan membangkitkan harapan untuk pendirian kembali negara Yahudi yang merdeka.

Tangkis Tuduhan Genosida, Israel Bayar Influencer AS Rp116 Juta per Postingan di Medsos

Cyrus II, pendiri dinasti Achaemenian Persia dan penakluk Babilonia, mengizinkan orang-orang Yahudi yang diasingkan untuk kembali ke Yerusalem pada 538 SM dan membangun kembali Bait Solomo. Pekerjaan pembangunan kuil suci itu selesai pada 515 SM.

Meski begitu, tidak ada detail yang diketahui dari pembangunan Bait Solomo kedua, yang dibangun sebagai versi sederhana dari bangunan aslinya. Sebab, bangunan dikelilingi dua halaman dengan kamar, gerbang, dan lapangan umum. Kuil suci kedua ini tanpa adanya benda-benda ritual seperti yang ada di kuil suci pertama.

450 Aktivis Sumud Flotilla Ditangkap, 11 Armada Tambahan Berlayar ke Gaza Tantang Blokade Israel
Global Sumud Flotilla, relawan dari 44 negara berlayar ke Gaza dari Barcelona

170 Aktivis Global Sumud Flotilla Dideportasi Israel

Israel  pada Senin, 6 Oktober 2025, mendeportasi sekitar 170 aktivis yang telah ditahan setelah armada Global Sumud Flotilla disergap pasukan rezim Zionis

img_title
VIVA.co.id
6 Oktober 2025