Nilai Transaksi E-Commerce Indonesia Diprediksi Tembus Rp572 Triliun di 2023

Marketplace.
Sumber :
  • Salesforce

VIVA Tekno – Asosiasi E-Commerce Indonesia atau idEA melaporkan nilai transaksi e-commerce di Indonesia pada 2022 mencapai Rp476 triliun. Nilai ini diprediksi bisa tumbuh lagi sebesar 20 persen hingga mencapai Rp572 triliun pada 2023.

Prediksi itu salah satunya didasarkan pada penetrasi internet nasional yang terus meningkat yang akan menjadi pendukung tumbuhnya bisnis e-commerce di masa depan.

Lalu, data Statista Market Insights memaparkan jumlah pengguna e-commerce di Indonesia mencapai 178,94 juta orang pada 2022. Jumlah tersebut meningkat 12,79 persen dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebanyak 158,65 juta pengguna.

Melihat trennya, pengguna e-commerce di Indonesia terpantau terus meningkat. Jumlahnya pun diproyeksikan mencapai 196,47 juta pengguna hingga akhir tahun ini.

Tren kenaikan jumlah pengguna e-commerce ini diprediksi masih terus terjadi hingga empat tahun ke depan. Pada 2027, Statista memperkirakan jumlah pengguna e-commerce di Tanah Air mencapai 244,67 juta orang.

Hadirnya marketplace sebagai platform belanja online memberikan kemudahan dalam mendapatkan produk yang dibutuhkan konsumen atau masyarakat.

Namun, banyaknya brand yang membanjiri marketplace tidak jarang membuat konsumen kebingungan menentukan pilihan produk dan brand terbaik.

Ilustrasi E-Commerce.

Photo :
  • DealStreetAsia

Hal ini yang membuat Tras N Co Indonesia melakukan riset terhadap brand yang menjadi pilihan konsumen. CEO Tras N Co Indonesia Tri Raharjo menjelaskan bahwa riset bertajuk 'Top Consumer Preference Brand Award 2023' dilakukan seiring berkembangnya pola pemasaran digital yang dilakukan perusahaan/brand di Indonesia.

Beda Suara Potongan Komisi Ojol, Pemerintah Diminta Tidak Keluarkan Kebijakan Angka

Konsistensi digital brand activities yang dilakukan oleh perusahaan atau brand tersebut tentu saja menghasilkan timbal balik yang beragam dari masyarakat atau konsumen.

Brand-brand yang telah lolos proses riset dan penilaian menggunakan tiga parameter penilaian, yakni digital brand awareness aspect, brand rating aspect, dan brand reviews aspect, melalui official store marketplace di Indonesia.

Tren dan Tantangan UMKM di 2025, Perspektif Ipsos terhadap Persaingan Digital

"Kami meyakini pengakuan atas awareness, review, dan rating yang positif dari konsumen jadi keunggulan sebuah brand untuk bersaing dengan kompetitor di kategori yang sama," kata Tri, Minggu, 8 Oktober 2023.

Adapun, para peraih penghargaan 'Top Consumer Preference Brand Award 2023' yakni Semar Nusantara untuk kategori Cincin Emas, Yuta untuk kategori Kran Air, dan Ayugold untuk kategori Cincin Emas.

Janji Manis Bikin Resah, Blibli Perkuat Layanan Dasar untuk Jaga Kepercayaan Konsumen

Ilustrasi platform marketplace.

Photo :
  • Square

Mall atau Pusat Perbelanjaan Sepi Pengunjung

Bos OJK Sebut Rojali dan Rohana Tak Hanya Ada di Konsumen, Produsen hingga Investor Juga

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Sidegar menilai, perilaku konsumen tersebut tak jauh berbeda dari sikap produsen atau investor dalam menghadapi ketidakpastian.

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2025