Geger Guru Suruh Siswa Tampar Siswa Beragama Muslim, Polisi Lakukan Penyelidikan

Ilustrasi perundungan.
Sumber :
  • ANTARA News/Andre Angkawijaya

VIVA Edukasi – Beredar kabar belum lama ini seorang guru menyuruh anak-anak sekolah di India untuk menampar teman sekelas mereka yang beragama Islam.

Perjalanan Spiritual Djibril Cisse: Lahir dari Keluarga Muslim, Pindah Agama, Jadi Kontroversi di Pantai Gading

Dilansir dari BBC, Senin 28 Agustus 2023, menyebutkan bahwa ada video yang beredar dan menunjukkan seorang anak laki-laki berusia tujuh tahun sedang menangis saat dirinya ditampar. Diduga awalnya karena tabel perkaliannya salah dan memicu kekecewaan.

Siswa di India

Photo :
  • pixabay
Pengurus AMKI Pusat Dikukuhkan, Perkuat Sinergi Media Lintas Platform

Pemimpin oposisi India saat ini, Rahun Gandhi pun menyalahkan pemerintah karena hal tersebut memicu timbulnya aksi intoleransi beragam di India.

Diketahui insiden tersebut terjadi pada pekan lalu di sebuah sekolah swasta di wilayah Uttar Paradesh, negara bagian utara India.

India Melaju Kencang: Ekspor Pakaian Melejit Saat Negara Barat Menjauh dari China dan Bangladesh

"Mengapa kamu memukulnya begitu pelan? Pukul dia dengan keras," terdengar suara guru memberi tahu anak-anak, sementara anak laki-laki itu berdiri sambil menangis.

"Mulailah pukul pinggangnya... Mukanya jadi merah, malah pukul pinggangnya," imbuhnya sebagaimana dilansir BBC.

Pihak berwenang di India mengonfirmasi video tersebut nyata dan mengatakan mereka akan mengambil tindakan.

Kemudian, ayah korban melaporkan penganiayaan tersebut ke polisi di distrik Muzaffarnagar, dan telah menarik anaknya keluar dari sekolah. Namun dia tidak mengajukan tuntutan.

Kelompok Hak Asasi Manusia telah memperingatkan bahwa kejahatan rasial dan kekerasan terhadap minoritas Muslim di India telah meningkat sejak Perdana Menteri Narendra Modi menjabat pada 2014.

Siswa di India

Photo :
  • pixabay

Uttar Pradesh diperintah oleh Partai Nasionalis Hindu Bharatiya Janata (BJP) sejak 2017.

Gandhi mengatakan BJP berkontribusi terhadap ketegangan agama yang dirasakan di seluruh India.

“Menabur racun diskriminasi di benak anak-anak yang tidak bersalah, mengubah tempat suci seperti sekolah menjadi pasar kebencian,” tulisnya di platform media sosial X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

“Ini adalah minyak tanah yang sama yang disebarkan oleh BJP yang telah membakar seluruh penjuru India.”

Pada Juni saat berkunjung ke Amerika Serikat (AS), Modi mengatakan kepada wartawan bahwa "sama sekali tidak ada ruang untuk diskriminasi" di India.

Eks Pemain AC Milan, George Weah, sekarang Presiden Liberia

Perjalanan Spiritual Legenda AC Milan George Weah: Mualaf Selama 10 Tahun, Kini Kembali Jadi Kristen

George Weah, legenda sepak bola dunia asal Liberia yang pernah membela AC Milan dan meraih Ballon d’Or 1995, memiliki kisah spiritual yang menarik dan penuh pencarian.

img_title
VIVA.co.id
2 Juli 2025