Mengintip Desain Batik Garuda Kencana, Dibuat Khusus Buat Jajaran Menteri Ekonomi ASEAN

Jajaran Menteri Ekonomi ASEAN pakai batik Garuda Kencana.
Sumber :
  • Desainer Yos Christian Addyputra.

VIVA Lifestyle – Ada pemandangan menarik pada momen Gala Dinner for the 29th ASEAN Economic Ministers (AEM) Retreat 2023. Seluruh delegasi menteri ekonomi ASEAN yang hadir pada malam itu tampil kompak mengenakan setelan batik bermotif unik, termasuk Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan

Pemerintah Malaysia Tegaskan Undangan Trump Kadiri KTT Ke-47 ASEAN Keputusan Bersama

Pemilihan batik sebagai outfit dalam acara tersebut bukan tanpa alasan. Selain lokasi acara yang digelar di kawasan heritage, Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Mendag Zulkifli Hasan sepertinya ingin menyampaikan pesan khusus melalui wastra Indonesia yang memiliki makna filosofis mendalam. Yuk, scroll untuk cerita lengkapnya. 

Hal itu dibenarkan oleh sang desainer, Yos Christian Addyputra yang juga merupakan owner dari Garuda Kecana Batik. Menurut penuturannya, batik yang dikenakan Mendag Zulkifli Hasan dan para delegasi ASEAN itu memang dirancang dengan detail-detail khusus. Terutama pada bagian motif dan warnanya. 

Hari Batik Nasional, BTN Dorong Pengembangan Produk Ramah Lingkungan

Yos dan Garuda Kencana Batik mengusung desain batik Khas Pekalongan yang dituangkan pada kain dengan dominasi warna biru. Lalu dihiasi empat motif yang merepresentasikan keharmonisan negara-negara ASEAN secara keseluruhan.

UMKM Tak Gentar Hadapi AI

"Motif utamanya adalah garuda. Garuda melambangkan kekuasaan dan juga keperkasaan. Cerminan para menteri sebagai pemimpin dalam ekonomi negara masing-masing," jelas Yos dalam keterangannya, dikutip Jumat 24 Maret 2023.

Selanjutnya, ada motif sulur-sulur yang menyatu. Motif ini melambangkan kesinergisan dan keharmonisan tiap negara dalam mencapai tujuan bersama. 

Kedua motif tersebut lalu disempurnakan dengan ukiran motif parang yang melambangkan semangat tidak pernah putus, dan simbol ASEAN pada bagian dada atas. 

"Motif-motif itu saya tuangkan di atas kain berwarna biru yang melambangkan kepercayaan, loyalitas, dan keikhlasan. Warna biru juga saya pilih sebagai part of fashion diplomacy, karena menggambarkan kerjasama ASEAN yang kuat, kolaboratif dan juga mutualisme," ujarnya. 

Kombinasi keempat motif dan warna tersebut pun sukses membuat tampilan para delegasi ASEAN terlihat elegan saat menghadiri Gala Dinner AEM Retreat 2023. Namun di balik itu semua, Yos mengaku sempat mengalami sejumlah tantangan. 

"Jadwal fitting dan produksinya menantang sekali. Yang biasanya proses produksi sampai 3 bulan, untuk event ini harus dipercepat sampai 1,5 bulan. Saat fitting juga cukup tricky, karena postur tubuh para delegasi berbeda dengan guide fitting kita. Jadi harus kita estimasi dan sesuaikan sendiri dari foto para menteri. Puji Tuhan hasilnya memuaskan," ungkapnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya