5 Cara Memilih Foundation yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang, Dijamin Nggak Bikin Abu-abu
Jakarta, VIVA – Memilih foundation untuk kulit sawo matang bisa jadi membingungkan, terutama jika kamu belum memahami cara kerja warna kulit dan undertone. Salah pilih shade bisa membuat makeup terlihat abu-abu, belang, atau bahkan tidak menyatu dengan warna leher.
Untuk kamu yang punya kulit sawo matang, tenang, ada beberapa cara memilih foundation yang tepat. Lantas, bagaimana caranya? Berikut ada lima cara memilih foundation yang cocok untuk kulit sawo matang, dijamin nggak bikin abu-abu.
Ilustrasi foundation dan kuas
- Pixabay
1. Kenali Undertone Kulitmu
Kulit sawo matang biasanya memiliki undertone hangat (warm) atau netral. Undertone hangat cenderung ke kuning atau keemasan, sedangkan netral berada di tengah-tengah.
Salah mengenali undertone bisa membuat foundation terlihat "nggak nyatu" dan abu-abu di wajah. Adapun cara praktisnya dengan melihat warna urat nadi di pergelangan tangan seperti hijau yaitu warm undertone, biru yaitu cool undertone, dan campuran jadi neutral undertone.
2. Hindari Foundation dengan Dasar Pink atau Terlalu Terang
Foundation dengan base pink atau cool undertone sering membuat kulit sawo matang tampak abu-abu atau keputihan. Selain itu, memilih shade yang terlalu terang juga menyebabkan wajah dan leher tampak tidak seimbang, sehingga makeup terlihat "topeng" atau belang.
Solusi:
- Pilih shade yang sedekat mungkin dengan warna kulit asli, jangan tergoda memilih warna lebih terang untuk terlihat “glowing”.
- Jika ingin efek cerah, bisa gunakan highlighter atau concealer setelah foundation, bukan dengan memilih shade terlalu pucat.
3. Coba Foundation di Rahang
Ilustrasi Makeup Kulit Sawo Matang
- Peak Sunbeds
Kulit tangan biasanya lebih gelap atau lebih terang dari wajah karena lebih sering terpapar sinar matahari. Jika kamu mencoba foundation di tangan, hasil akhirnya bisa menipu dan membuat warna di wajah jadi tidak sesuai.
Tips praktis:
- Aplikasikan sedikit foundation di area rahang atau garis antara pipi dan leher.
- Pilih warna yang benar-benar “menghilang” atau menyatu di area tersebut, karena itu menandakan kecocokan warna dengan kulitmu.
4. Pilih Formula yang Buildable dan Medium to Full Coverage
Kulit sawo matang seringkali memiliki variasi warna seperti bekas jerawat, flek hitam, atau kemerahan yang membutuhkan coverage cukup. Foundation dengan tingkat medium to full coverage akan lebih efektif menutupi ketidaksempurnaan tanpa terlihat berat jika formulanya ringan dan bisa dilapis.
Tips:
- Pilih foundation yang bisa diaplikasikan tipis terlebih dahulu, lalu ditambah sedikit demi sedikit jika diperlukan.
- Hindari foundation yang langsung full coverage tebal karena bisa terlihat cakey atau tidak natural.
5. Gunakan Foundation dengan Kandungan dan Tekstur Sesuai Jenis Kulit
Kulit sawo matang bisa berminyak, kering, atau kombinasi. Tekstur dan hasil akhir foundation harus disesuaikan dengan kondisi kulit agar tidak mudah luntur atau pecah di wajah.
Ilustrasi makeup natural ala WCKD
- WCKD
Panduan pemilihan:
- Kulit berminyak: Pilih foundation matte, oil-control, atau powder finish agar wajah tidak cepat mengkilap.
- Kulit kering: Pilih foundation hydrating, satin, atau dewy finish agar hasilnya tetap glowing dan tidak menonjolkan area kering.
- Kulit kombinasi: Pilih foundation semi-matte dan gunakan primer untuk mengontrol minyak di area T-zone.
Kulit sawo matang memiliki karakteristik unik yang butuh perhatian lebih dalam memilih foundation. Mulai dari mengenali undertone hingga memilih formula yang sesuai jenis kulit, semua poin di atas penting agar tampilan makeup terlihat natural dan bebas abu-abu.