Unik, Workshop Makin Cakap Digital, Studi Kasus Penggunaan Komedi dan Musik dalam Pelatihan

Workshop di Jayapura
Sumber :
  • ist

VIVA Lifestyle – Dalam rangka memberikan pengalaman yang berbeda dan menyegarkan dalam kegiatan pelatihan atau workshop, mengundang stand up comedian dan band sebagai bagian dari agenda acara merupakan langkah inovatif yang patut diapresiasi. Pendekatan ini tidak hanya menciptakan suasana yang lebih rileks dan menyenangkan bagi para peserta, tetapi juga membantu meningkatkan antusiasme dan keterlibatan mereka selama pelatihan.

DPR Tantang Shell, Vivo dan BP Bangun SPBU di Papua: Kelangkaan BBM di Sana Puluhan Tahun!

Pelatihan atau workshop sering kali dianggap sebagai kegiatan yang serius dan formal. Scroll lebih lanjut ya.

Namun, penting untuk diingat bahwa suasana yang terlalu kaku dapat mengurangi efektivitas pembelajaran. Dalam konteks pendidikan, terutama bagi siswa, metode yang monoton dan membosankan bisa menyebabkan penurunan perhatian dan motivasi. Oleh karena itu, memberikan sentuhan hiburan dalam pelatihan menjadi strategi yang efektif untuk mempertahankan semangat dan konsentrasi peserta.

Puluhan Pelajar di Tasikmalaya Diduga Keracunan MBG, Daging Bau Picu Sakit Perut

Mengundang stand up comedian dalam sebuah workshop dapat memberikan banyak manfaat positif. Kehadiran komedian yang mampu menyampaikan humor dengan cerdas dan relevan mampu mencairkan suasana dan membuat peserta merasa lebih nyaman.

Farhan Siswa SMAN 62 Tulis Surat Minta DIbebaskan dari Rutan usai Ditangkap karena Demo, Begini Respons Polisi

Humor yang dibawakan tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga dapat menjadi medium untuk menyampaikan pesan-pesan penting secara lebih santai dan mudah diterima. Misalnya, seorang komedian dapat mengangkat topik terkait etika digital atau bahaya cyberbullying dengan cara yang lucu namun tetap memberikan kesadaran dan pemahaman mendalam kepada para siswa.

Selain stand up comedian, penampilan band musik juga dapat menjadi elemen penyegaran yang efektif dalam pelatihan. Musik memiliki kekuatan untuk membangkitkan emosi dan semangat, sehingga dapat membantu peserta merasa lebih berenergi dan termotivasi. Menyisipkan sesi musik di tengah atau akhir acara workshop memberikan kesempatan bagi peserta untuk beristirahat sejenak dari materi yang padat, sekaligus menikmati hiburan yang berkualitas.

Ilustrasi media sosial.

Photo :
  • Pixabay

Band yang diundang bisa membawakan lagu-lagu yang populer di kalangan siswa atau bahkan lagu-lagu yang mengandung pesan positif terkait tema pelatihan. Misalnya, dalam workshop literasi digital, band tersebut bisa membawakan lagu yang memotivasi untuk menggunakan teknologi secara bijak dan kreatif.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya