Cara Efektif Simpan Barang di Dapur
- pixabay/pexels
VIVA.co.id – Rumah yang Anda miliki harus selalu terawat dan rapi setiap hari. Berbagai barang rumah tangga dan pernak-perniknya harus disimpan dengan sebaik-baiknya.Â
Tujuannya adalah agar terlihat lebih rapi saat dipandang. Selain itu, barang-barang rumah tangga tersebut agar bisa lebih tahan lama, sehingga tetap bisa digunakan seterusnya.Â
Namun sayangnya, tidak sedikit orang yang belum mengetahui cara menyimpan barang-barang di dalam rumah yang baik dan benar. Apalagi barang-barang yang berukuran kecil yang biasanya hanya dimasukkan ke dalam lemari tanpa mempedulikan fungsinya.
Lalu, bagaimana cara merapikan barang-baraang rumah tangga yang direkomendasikan? Berikut sedikit tips dari Rumahku.com, yang bisa Anda ketahui dan praktikkan di rumah.
Cara penyimpanan di ruang dapur
Tidak dapat disembunyikan lagi bahwa dapur merupakan bagian rumah yang menyimpan begitu banyak peralatan rumah tangga. Sebagian besar adalah peralatan memasak.Â
Namun, tidak sedikit pemilik rumah yang juga menyimpan peralatan pembersih rumah di sana. Jadi, semakin banyak barang-barang yang tersimpan di dapur.
Anda sebagai pemilik rumah harus bisa menyimpan semua peralatan, bahan makanan, bahan minuman, dan segala pernak-pernik di dapur dengan baik dan benar.Â
Salah satu tips yang bisa Anda praktikkan, yaitu membuat food storage, yaitu tempat penyimpanan atau wadah yang biasanya untuk menyimpan bahan makanan dan minuman.Â
Silakan Anda beli food storage seperti kebutuhan masing-masing, lalu, masukkan berbagai bahan makanan dan minuman ke dalamnya. Jika bisa disimpan di dalam kulkas, masukkan saja.Â
Namun jika tidak bisa, masukkan saja ke dalam lemari dapur. Lalu, bagaimana jika belum ada lemari dapur?
Anda belum memilikinya mungkin karena kondisi dapurnya yang cukup kecil, sehingga kurang tepat untuk meletakkan lemari dapur. Sebagai gantinya, Anda bisa memanfaatkan rak piring yang biasanya terdapat bagian lemari kecilnya.
Â
BGN Ungkap 6.517 Orang Alami Keracunan MBG Sejak Januari 2025
BGN ungkap data sebanyak 6.517 orang alami keracunan MBG sejak Januari hingga September 2025
