Sama-sama Sesak Napas, Serangan Panik atau Jantung? Kenali Gejalanya
- Pixabay/ HansMartinPaul
Namun, dalam beberapa kasus, tidak ada tanda-tanda serangan panik yang terlihat. Tanda paling umum serangan panik meliputi nyeri dada, jantung berdebar kencang, berkeringat, takut mati, pusing, mual, panas dingin, mati rasa atau kesemutan.
Serangan panik ini lebih cenderung dialami oleh orang-orang berusia 20 hingga 30-an. Jika Anda mengalami gangguan panik maka episodenya bisa lebih sering.
Namum, serangan panik jika dikenali bisa dikendalikan dengan latihan pernapasan dalam, olahraga ringan dan meditasi. Untuk orang yang menderita gangguan panik, antidepresan yang diresepkan dan obat lain dapat mengurangi intensitasnya.
Lalu bagaimana membedakan keduanya?
Meskipun gejala dari kedua kondisi tersebut sama, hasilnya sangat berbeda satu sama lain. Dalam serangan panik, seseorang mungkin merasa sedikit tercekik, tetapi serangan jantung adalah ancaman serius bagi kehidupan. Gejala umum serangan jantung dan serangan panik adalah:
Nyeri dada
Karakteristik nyeri sering berbeda pada kedua kondisi tersebut. Pada serangan panik, seseorang merasakan sakit yang menusuk di tengah dada, sedangkan pada serangan jantung rasa sakit itu bisa menyerupai tekanan atau sensasi tertekan. Nyeri dada pada serangan jantung dimulai dari tengah dan menjalar ke lengan, rahang, atau tulang belikat.
Onset dan durasi
Kedua kondisi berkembang secara tiba-tiba, tanpa tanda peringatan. Terkadang, serangan jantung bisa disebabkan karena aktivitas fisik. Sedangkan serangan panik berlangsung selama 10-15 menit namun menjadi lebih baik seiring waktu. Sedangkan untuk gejala serangan jantung, di sisi lain, semakin intens seiring waktu.
Mual
Mual dan muntah bisa menjadi gejala lain dari serangan jantung. Para pasien juga mungkin mengalami batuk atau mengi, dan keringat berlebih.
Menggigil dan hot flashes
Seseorang yang menderita serangan panik mungkin mengalami kedinginan dan hot flash. Sensasi tercekik, kesemutan, mulut kering dan telinga berdenging adalah beberapa gejala lainnya.
Lalu apa yang perlu dilakukan?
Jika Anda tidak yakin dengan kondisi kesehatan, maka yang terbaik adalah segera mencari pertolongan medis untuk menghindari kesalahan apa pun.
Jika Anda mengalami nyeri dada yang tiba-tiba dan parah dan berlangsung lebih dari 2 hingga 3 menit atau nyeri dada yang menjalar ke lengan dan rahang, Anda harus segera menghubungi petugas medis darurat.