Enam Hal Pemicu Kanker, Nomor 5 Paling Sering Dilakukan

Ilustrasi kanker kolorektal.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Secara global, kanker kolorektal atau kanker usus merupakan jenis penyakit kanker ketiga paling banyak pada laki-laki, dan jenis kanker kedua yang paling banyak diderita wanita. 

7 Sayuran Pengubah Hidup, Wajib Dikonsumsi di Atas Usia 30 Tahun

Lebih dari 86 persen pasien yang didiagnosis dengan kanker kolorektal berusia kurang dari 50 tahun dan asimptomatik. Sedangkan secara keseluruhan, risiko untuk mendapatkan kanker kolorektal adalah 1 dari 20 orang atau 5 persen. 

Risiko penyakit ini cenderung lebih sedikit pada wanita dibandingkan pria. Namun, ada cukup banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko individu untuk terkena kanker kolorektal. Apa saja? 

Waspadai Jenis Kanker yang Paling Banyak Diderita Anak di Indonesia

Berikut beberapa faktor yang dapat memicu kanker kolorektal, yang dipaparkan oleh Konsultan Hematologi Onkologi Medik FKUI-RSCM, Dr. dr. Ikhwan Rinaldi, Sp.PD-KHOM, M.Epid, FINASIM, FACP, saat media breafing, baru-baru ini. 

Usia

2022 Komedian Qomar Sempat Dinyatakan Sembuh dari Kanker, 2024 Kondisi Drop Pasca Kemo Ke-8

Risiko kanker kolorektal akan meningkat seiring bertambahnya usia. Lebih dari 90 persen kasus 
kanker kolorektal dialami oleh orang dengan usia 50 tahun atau lebih.

Riwayat penyakit

Seseorang dengan riwayat penyakit kanker atau polip kolorektal lebih berisiko terserang kanker kolorektal. Begitu juga orang dari keluarga yang pernah mengalami penyakit kanker atau polip kolorektal.

Penyakit genetik

Seseorang dengan penyakit yang diturunkan dari keluarga, seperti sindrom Lynch, juga berisiko tinggi menderita kanker kolorektal.

Radang usus

Kanker kolorektal juga berisiko tinggi menyerang penderita kolitis ulseratif atau penyakit Crohn.

Gaya hidup

Kurang olahraga, kurang asupan serat dan buah-buahan, konsumsi minuman beralkohol, obesitas atau berat badan berlebih, dan merokok, dapat meningkatkan risiko kanker kolorektal.

Radioterapi

Paparan radiasi pada area perut pun meningkatkan risiko kanker kolorektal.

Diabetes

Orang yang menderita penyakit diabetes juga berisiko mengembangkan penyakit kanker kolorektal.
 

Ilustrasi diet.

Diet Gak Makan Nasi Tapi Berat Badan Tetap Naik, Salahnya di Mana? Begini Wejangan dari Dokter

Namun, tak sedikit yang mengeluhkan, walaupun sudah menghindari nasi, tetapi berat badannya tak kunjung turun atau bahkan malah naik. Lalu, di mana letak kesalahannya?

img_title
VIVA.co.id
2 Maret 2025