Selain Salmon, Ikan Lokal Murah Ini Bernutrisi Tinggi Buat Si Kecil

Ikan salmon.
Sumber :
  • Pixabay

Maka dari itu, konsumsi ikan dianjurkan rutin bagi seluruh lapisan usia karena manfaatnya yang sangat baik bagi kesehatan. Tentu, asupan ikan ini juga perlu bervariasi dengan menambah porsi gizi seimbang dari karbohidrat dan sumber serat. Lantas, berapa anjuran konsumsi ikan dalam sehari?

UNRWA: 50.000 Anak Palestina Kekurangan Gizi Akut

Ilustrasi ikan

Photo :
  • Eat This

"Seratus sampai 150 gram daging saja, bukan kepalanya, itu per hari. Kalau mau untuk kecerdasan anak, minimal 4x seminggu baru berefek. Kalau nggak, ya manfaat gizi aja, ada protein, lemak, iya. Cegah penyakit dan kurangi risiko penyakit dari ikan itu harus jadi kebiasaan (makan), seperti ikan kembung, tuna," bebernya.

IPB dan Regal Springs Berupaya Wujudkan Blue Food Lewat Ikan Tilapia

Menurut Prof Hardin, rutin mengonsumsi ikan sudah terbukti membantu kesehatan lebih baik, dari contoh masyarakat di Jepang. Di kepulauan Okinawa, Jepang, masyarakatnya gemar konsumsi ikan dan sayur sehingga panjang umur serta kesehatan terjaga. Makanya, konsumsi ikan yang rutin dalam seminggu pun mencegah terjadinya penyakit jantung koroner yang memicu kematian.

"Di Indonesia pembunuh nomor satu itu penyakit jantung koroner. Bisa disebabkan karena penyumbatan pembuluh darah, pecah pembuluh darah. Dengan rajin makan ikan, bisa turunkan risiko seperlima kematian karena penyakit jantung koroner," tambahnya.

Mengenal Lebih Jauh Soal Hari Keju Sedunia

Ikan sendiri juga didominasi dari kandungan yang tinggi lemak baik alias omega 3 seperti dalam sarden. Di ikan sarden, kandungan asam lemak dalam bentuk omega 3 itu membantu melancarkan pembuluh darah sehingga mencegah terjadinya penyakit jantung serta pembuluh darah.

"Ada omega-3, itu sejenis asam lemak, kita butuh lemak tapi jangan yang tidak sehat. Dengan lemak jahat tadi, lebih dikit, lalu diisi asam lemak yang baik bikin darah jadi encer. Kalau kental darah itu memendekan usia," tambahnya.

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana

Ketika Kepala BGN Kaitkan Timnas Indonesia Sulit Menang karena Gizinya Tak Bagus

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menilai ada keterkaitan antara kualitas gizi pemain sepak bola Indonesia dengan performa permainan.

img_title
VIVA.co.id
24 Maret 2025