Soal Layanan Kesehatan Mata, Menkes: Penglihatan Jadi Komponen Kunci Kualitas Hidup Masyarakat

Menkes Budi Gunadi Sadikin
Sumber :
  • ist

VIVA Lifestyle – Kunjungan Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin dalam rangkaian acara perayaan “40 Years of JEC: Let’s Go Extra Miles” menyiratkan pesan penting dalam kaitannya dengan optimalisasi layanan kesehatan dalam menatap terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas berkaitan erat dengan kondisi kesehatan masyarakat.

Kejati Banten Siap Jadi Penengah Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong

Hal tersebut diutarakan Menkes Budi Gunadi dalam sambutannya di hadapan jajaran insan JEC Eye Hospitals & Clinics pada Kamis pagi 1 Februari 2024 di Rumah Sakit Mata JEC @Kedoya, Jakarta Barat. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

“Pembangunan kesehatan adalah bagian integral dari pembangunan nasional yang bertujuan meningkatkan kualitas kehidupan manusia, produktivitas rakyat dan daya saing internasional. Sumber daya manusia yang berkualitas berkaitan erat dengan kondisi kesehatan yang bebas gangguan,” ungkap Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin dalam sambutannya tersebut.

“Salah satu yang utama, kesehatan mata; lantaran mata merupakan indra yang berperan sebagai jendela dunia. Karenanya, saya berterima kasih kepada JEC Eye Hospitals and Clinics yang selama 40 tahun kontinu mendukung percepatan pembangunan kesehatan di Tanah Air, melalui penyediaan layanan penanganan mata berstandar internasional,” terangnya.

“Salah satu komponen kunci untuk menggerakkan pembangunan kesehatan adalah sumber daya manusia kesehatan - yang berperan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat masyarakat,” lanjut Menkes Budi Gunadi.

Peringatan “40 Years of JEC: Let’s Go Extra Miles” selain dihadiri oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin; juga didampingi Co-founder dan Komisaris Utama PT NSD/JEC Group, Dr. Darwan M. Purba, SpM(K); dan Presiden Direktur JEC Korporat, Dr. dr. Johan Hutauruk, Sp.M(K).

Menkes Budi Gunadi Sadikin

Photo :
  • ist

“Pada ranah ini pula saya ingin memberikan apresiasi kepada JEC Eye Hospitals and Clinics yang telah berkomitmen meningkatkan kualitas para SDM kesehatan di Indonesia dengan menjadi rumah sakit penyelenggara pendidikan ilmu kesehatan mata. Bahkan, menjadi rumah sakit mata swasta pertama dan satu-satunya yang merintis program ini,” tambahnya.

Eye care leader di Indonesia, JEC Eye Hospitals & Clinics memperingati hari jadinya yang ke-40 pada Kamis 1 Februari 2024. Dengan pengalaman empat dekade, JEC terus melangkah lebih jauh untuk mengoptimalkan penglihatan dan kualitas hidup masyarakat Indonesia.

Gebrakan terbaru untuk mewujudkan itu, JEC meresmikan operasional 3 cabang terbaru sepanjang tahun ini, dan menguatkan program JEC Academy.

JEC telah menjalankan JEC Academy sejak 1998 - yakni program pengembangan profesi dan peningkatan keterampilan praktik klinis bagi para tenaga kesehatan mata, baik dokter maupun perawat.

Diperkuat 34 pelatih profesional dan bersertifikat, JEC Academy telah diikuti oleh lebih dari 190 dokter dan 170 perawat dari berbagai wilayah Indonesia, bahkan dari mancanegara.

“JEC berkomitmen mengoptimalisasi penglihatan dan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Kami meyakini tujuan tersebut dapat dicapai, salah satunya, dengan pengembangan kompetensi para tenaga kesehatan melalui riset dan pendidikan. Inilah yang semakin memacu JEC untuk berkontribusi menjadi hospital based training program agar kualitas profesional bidang kesehatan mata di Indonesia semakin meningkat dan merata,” papar Presiden Direktur JEC Korporat, Dr. dr. Johan A Hutauruk, SpM(K).

Perhatian berkelanjutan JEC pada pengembangan SDM kesehatan mata sejalan dengan upaya perusahaan untuk terus bertumbuh. Selain penguatan tenaga ahli mata, pada hari jadinya tahun ini, JEC juga bertekad untuk memudahkan akses terhadap fasilitas kesehatan yang unggul, yakni dengan penyediaan teknologi mutakhir dan penambahan cabang.

JEC juga akan meresmikan Rumah Sakit Mata JEC-Orbita @ Makassar pada 3 Februari 2024 nanti. Cabang ini merupakan rumah sakit mata kelima JEC Eye Hospitals and Clinics, dan yang pertama berlokasi di wilayah Indonesia Timur. Selanjutnya, pada semester dua tahun ini, JEC berencana membuka Klinik Utama JEC-Orbita @ Kendari.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya
Formas Nilai Program MBG Harus Tetap Berjalan Meski Banyak Tantangan