6 Pilihan Obat Pelancar Buang Air Kecil yang Aman dan Efektif
- fongbeerredhot dari Freepik
4. Gangguan saraf
Kerusakan atau gangguan pada sistem saraf, seperti akibat stroke, cedera tulang belakang, atau diabetes, dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mengontrol proses buang air kecil. Gangguan ini dapat mengganggu sinyal saraf yang diperlukan untuk berkemih dengan normal.
Apa saja obat direkomendasikan untuk melancarkan buang air kecil?
Terdapat beberapa obat yang bisa di temukan di apotek untuk melancarkan buang air kecil. Berikut adalah rekomendasi obat pelancar buang air kecil yang aman dan efektif meliputi:
1. Harnal Ocas
Obat ini mengandung tamsulosin, yang bekerja dengan merelaksasi otot di kelenjar prostat dan kandung kemih, sehingga aliran urine bisa lebih lancar.
2. Batugin Elixir
Batugin Elixir dapat membantu meluruhkan batu urine di ginjal dan saluran kemih, serta memperlancar buang air kecil. Dosisnya biasanya 3-4 kali sehari sebanyak 30 ml untuk terapi, dan 1 kali sehari setelah batu urine keluar. Harga obat berkisar: Rp31.800 – Rp37.100 per botol.
3. Urotractin
Urotractin adalah obat untuk mengatasi anyang-anyangan akibat infeksi saluran kemih dengan menghambat pertumbuhan bakteri. Dosisnya 1 kapsul, 2 kali sehari. Harganya berkisar: Rp56.000 per strip.
4. Tamsulosin Hydrochloride
Obat ini dapat merelaksasi otot di prostat dan uretra, memudahkan aliran urine.Dosis: 0,2 – 0,4 mg per hari sesuai petunjuk apoteker. Harga obat ini berkisar: Rp69.700 per strip.
5. Prive Uricran
Obat ini dapat mencegah infeksi saluran kemih dan membantu melancarkan buang air kecil.Dosis: 1-2 kapsul per hari setelah makan. Harga obat ini berkisar: Rp6.000 per tablet.
6. Urispas
Obat ini merelaksasi otot kandung kemih dan saluran kemih, mengurangi nyeri saat buang air kecil. Harga sekitar: Rp74.374 per blister.
Obat-obatan ini dapat membantu mengatasi masalah buang air kecil yang tidak lancar atau anyang-anyangan, namun sebaiknya konsultasikan dengan apoteker  untuk mendapatkan dosis dan penggunaan yang tepat.
