Negatif Narkoba dan Alkohol, Pria Teriak Bom Lion Air Emosinya Labil!

Jakarta, VIVA - Polisi telah melakukan tes urine terhadap pria berinisial HR (42) yang meneriakkan ancaman bom di dalam pesawat Lion Air rute Jakarta–Kualanamu.

Lalu, bagaimana hasilnya? tes urine menunjukkan kalau yang bersangkutan negatif mengkonsumsi narkoba. Selain itu, tes urine juga mengungkap HR negatif minuman keras.

"Sudah kami lakukan pengecekan ataupun pemeriksaan urine, hasilnya negatif terhadap zat berbahaya, kemudian pemeriksaan alkohol juga negatif," kata Kapolres Kota Bandara Soekarno-Hatta, Komisaris Besar Polisi Ronald Sipayung, Selasa, 5 Agustus 2025.

Dirinya menjelaskan, yang bersangkutan punya emosi yang tidak stabil. HR sering memberi jawaban yang seenaknya ketika dimintai keterangan oleh penyidik. Adapun atas perbuatannya, dia terancam satu tahun penjara. HR diduga melanggar Pasal 437 Undang-Undang (UU) 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.

"Bahwa emosi yang bersangkutan ini tidak stabil. Kadang ada pertanyaan yang bisa dijawab, tapi banyak juga pertanyaan yang belum nyambung," ujarnya.

Untuk diketahui, pria berinisial H (41) yang sempat menghebohkan penumpang pesawat Lion Air karena mengaku membawa bom, kini resmi ditetapkan sebagai tersangka.

Aksinya yang memicu kepanikan itu terjadi dalam penerbangan Lion Air rute Jakarta–Kualanamu, Sabtu 2 Agustus 2025 lalu. Kapolres Kota Bandara Soekarno-Hatta, Komisaris Besar Polisi Ronald Sipayung, menyampaikan bahwa penetapan tersangka dilakukan usai polisi menaikkan status kasus ke tahap penyidikan.

“Maka per hari ini, terhadap yang bersangkutan sudah kita tetapkan sebagai tersangka," ujar Ronald kepada wartawan, Senin 4 Agustus 2025.

Terungkap! Pria Teriak Bom di Pesawat Lion Air Sempat Ditangkap di Merauke, Ini Penyebabnya

Pria berinisial HR (42) yang meneriakkan ancaman bom dalam pesawat Lion Air rute Jakarta–Kualanamu pernah ditangkap buntut tak bayar hotel.

VIVA.co.id

4 Agustus 2025