Meniru Gaya Hidup Mama Muda di IG Tak Selalu Baik

Ilustrasi Instagram.
Sumber :
  • Pixabay/pexels

VIVA – Memasukkan anak dalam sebuah kelas gym dan berenang hingga menggunakan barang mahal untuk si kecil, mungkin sudah tidak asing lagi terlihat di media sosial. Gaya hidup ibu muda masa kini tersebut, dinilai sangat berpengaruh pada kehidupan kaum wanita.

Kolab Akun Ajak Merusak Saat Demo, Admin IG @gejayanmemanggil Jadi Tersangka dan Ditangkap

Banyak selebriti, sekaligus ibu muda yang mengunggah foto dan video kegiatannya bersama buah hati. Tidak sedikit yang makin terobsesi untuk mengikuti gaya hidup tersebut.

"Obsesi termasuk baik asal diukur kemampuannya. Kalau dijadikan contoh plek-plek banget dan tidak sesuai aspek yang dimiliki, malah jadi boomerang untuk yang ikut-ikutan gaya hidup itu," ujar psikolog anak, Sani Budiantini, kepada VIVA, Jumat 17 November 2017.

Akun Instagram Nafa Urbach Hilang

Sani berujar, adanya pencarian role model pada sosok selebriti tersebut yang membuat banyak ibu muda mengikuti gaya hidup kekinian. Padahal, tidak semua gaya hidupnya bisa diikuti, karena adanya perbedaan tiap aspek pada tiap individu.

"Bisa jadi, ibu muda itu ingin mencari role model dan ditemukan di diri seleb mom itu. Pencarian jati diri ini yang belum dicapai oleh kaum wanita, sehingga mengikuti semua gaya hidup seleb mom," jelasnya.

Orang Indonesia Ketergantungan sama YouTube dan Instagram

Ditambah, adanya keinginan untuk diakui di lingkungannya, memicu kaum wanita untuk membeli barang-barang yang digunakan buah hati dari para seleb mom. Ini yang kemudian semakin membuat banyak ibu muda ingin mengikuti gaya kekinian untuk ikut diunggah di media sosial.

"Barang yang dibeli seleb mom kalau harganya mahal dan ikut dibeli, kemungkinan karena pengin diakui oleh lingkungannya. Saran saya, kalau barang itu tidak bermanfaat atau ada barang sama lebih murah, kenapa tidak disesuaikan saja dengan kemampuan. Asal para ibu memiliki kepercayaan diri yang baik, tidak perlu lagi ikut-ikutan."

Direktur Eksekutif Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen ditangkap polisi

Polisi Beber Fakta Mengejutkan, Direktur Lokataru Diduga Terafiliasi Akun Ekstrem Ajak Rusuh

Peran Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen sebagai tersangka penghasutan aksi anarkis saat demo yang berlangsung sejak 25 Agustus 2025, dirinci polisi.

img_title
VIVA.co.id
3 September 2025