10 Negara Berbahaya bagi Traveler Wanita Tahun 2024
- Pixabay/SplitShire
VIVA Dunia – Bepergian, baik sendirian atau berkelompok, adalah pengalaman yang memperkaya dan membuka pintu terhadap budaya dan perspektif baru. Namun, masalah keamanan tentu dapat membayangi kegembiraan ini, terutama bagi wisatawan wanita. Kenyataan yang disayangkan adalah bahwa beberapa negara mempunyai risiko yang signifikan terhadap keselamatan perempuan.
Women's Danger Index 1 yang disusun oleh jurnalis Asher dan Lyric Fergusson, menyoroti destinasi paling berbahaya bagi pelancong wanita solo berdasarkan berbagai faktor termasuk keselamatan jalan, kekerasan terhadap perempuan, diskriminasi hukum, dan ketidaksetaraan gender.
Ada banyak negara yang berbahaya untuk dikunjungi wisatawan, karena berbagai alasan. Beberapa negara berbahaya karena tingkat kejahatan yang tinggi, sementara yang lain berbahaya karena konflik politik atau sosial. Beberapa negara juga berbahaya karena bencana alam atau kondisi lingkungan.
Mari kita selidiki 10 negara paling berbahaya bagi pelancong wanita pada tahun 2024 dilansir dari berbagai sumber;
1. Afrika Selatan
Daftar teratas sebagai negara paling berbahaya bagi pelancong wanita solo adalah Afrika Selatan. Yang mengejutkan, hanya 25% wanita yang merasa aman berjalan sendirian di malam hari di negara ini. Dengan reputasi kekerasan seksual yang terkenal, diperkirakan lebih dari 40% perempuan Afrika Selatan pernah mengalami pemerkosaan seumur hidup mereka . Tidak mengherankan jika Afrika Selatan mendapat nilai terendah dalam indeks tersebut, dan mendapat nilai “F” karena statistiknya yang suram.
2. Brasil
Brasil berada di urutan kedua sebagai negara paling berbahaya bagi wisatawan wanita. Hanya 28% perempuan yang merasa aman berjalan sendirian di malam hari, ditambah lagi dengan tingkat pembunuhan berencana terhadap perempuan tertinggi ketiga. Selain itu, sekitar 36,9% perempuan di Brasil pernah mengalami kekerasan fisik atau seksual dari pasangan intimnya, sehingga semakin memperburuk masalah keamanan.
3. Rusia
Rusia menduduki peringkat ketiga karena tingginya tingkat pembunuhan berencana terhadap perempuan, dan menduduki peringkat kedua secara global. Selain itu, negara ini termasuk dalam sepuluh negara teratas dengan pembatasan hukum yang menghambat partisipasi perempuan dalam bidang sosial dan ekonomi.
Ilustrasi wanita traveling.
4. Meksiko
Meksiko menempati peringkat keempat dalam hal tingkat kekerasan terhadap perempuan yang mengkhawatirkan, dengan hanya sekitar 33% yang merasa aman berjalan sendirian di malam hari. Kekerasan seksual di luar pasangan merupakan hal yang lazim dan menimpa sekitar 16% perempuan, sehingga berkontribusi terhadap reputasi destinasi ini sebagai destinasi berbahaya bagi wisatawan perempuan.