Ternyata TNI Siapkan Pasukan Pemukul Cepat Banteng Raiders Bergerak Masuk Papua

VIVA Militer: Yonif Raider 400/Banteng Raiders
Sumber :
  • Banteng Raiders

VIVA – Ternyata TNI Angkatan Darat telah menyiapkan pasukan tempur pemukul cepat Komando Daerah Militer (Kodam) IV/ Diponegoro, Batalyon Infanteri (Yonif) 400/Banteng Raiders untuk melaksanakan operasi di Bumi Cenderawasih, Papua.

Fregat Siluman Sampai Railgun, Ini 5 Kapal Perang Paling Ngeri di Muka Bumi, Sejauh Mana Kekuatan Laut Indonesia?

Informasi yang dihimpun VIVA Militer, Selasa 18 Februari 2025, sebanyak 450 prajurit TNI telah disiapkan untuk menjalankan operasi dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Papua Nugini Yonif 400/Banteng Raiders.

VIVA Militer: Yonif Raider 400/Banteng Raiders

Photo :
  • Banteng Raiders
Helikopter Militer Bundeswehr Jatuh ke sungai di Jerman Timur, 2 Prajurit Tewas dan Satu Hilang

Pasukan Banteng Raiders sudah mulai bergerak. Hanya saja batalyon berkualifikasi Raider itu tak langsung menuju Papua, mereka terlebih dahulu dikerahkan ke Gunung Sangga Buana, Karawang, Jawa Barat untuk menjalani latihan pratugas.

Batalyon legendaris kebanggaan masyarakat Jawa Tengah ini bukan kali ini saja ditugaskn ke Papua. Pada 2020 di bawah pimpinan Letkol Inf Andreas Yudhi Wibowo Yonif Raider 400/Banteng Raiders dikirim ke Intan Jaya.

Thailand Tutup Semua Perbatasan dengan Kamboja Imbas Perang

VIVA Militer: Yonif Raider 400/Banteng Raiders

Photo :
  • Banteng Raiders

Hanya saja saat itu Yonif Raider 400/Banteng Raiders keburu ditarik TNI kembali ke markas saat baru 6 bulan melaksanakan tugas dan digantikan Yonif Para Para Raider 501/Bajra Yudha Kostrad.

Memang saat di Intan Jaya, Banteng Raiders banyak kehilangan personelnya. Sejumlah prajurit gugur dalam kecelakaan dan juga penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM.

VIVA Militer: Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel, Letnan Jenderal Eyal Zamir

Netanyahu Cekcok dengan Kepala Militer Israel soal Rencana Caplok Gaza

Zamir telah berulang kali berselisih dengan kabinet, dan sumber-sumber di Kantor Perdana Menteri telah menyatakan bahwa jika ia keberatan dengan rencana pendudukan Gaza

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2025