Bisa Berubah Warna, Kaca Film Ini Dibanderol Mulai Rp2,5 Juta
- Pengepul Mobil
Jakarta, VIVA – Perkembangan industri otomotif di Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran produk kaca film yang menawarkan kemampuan tolak panas tingkat tinggi sekaligus penampilan yang mendukung gaya modifikasi kendaraan.
Produk ini muncul dari hasil kolaborasi dan pengalaman panjang para penggiat otomotif, khususnya figur konten kreator yang dikenal sebagai Pengepul Mobil.
Berangkat dari pertemuannya dengan berbagai komunitas modifikator, baik di dalam maupun luar negeri, ia melihat adanya kebutuhan kaca film yang tidak hanya berfungsi teknis, tetapi juga estetis.
Hal ini kemudian mendorong pengembangan produk kaca film yang diklaim memiliki tingkat penolakan panas hingga 100 persen serta tampilan visual yang menarik.
“Produk ini kami rancang untuk menjawab kebutuhan pengguna mobil, khususnya yang memperhatikan tampilan kendaraan tanpa mengorbankan kenyamanan,” ujar Jacki Suwandi, pendiri Pengepul Mobil, dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi, Rabu 21 Mei 2025.
Salah satu karakter unik dari kaca film ini adalah warnanya yang berubah tergantung kondisi pencahayaan. Dalam ruang tertutup, film tampak kehijauan, namun berubah menjadi hitam pekat saat terkena sinar matahari. Selain itu, film ini tetap jernih dari dalam, sehingga tak mengganggu visibilitas malam hari.
Secara teknis, kaca film ini dibekali fitur Infra Red Rejection (IRR) hingga 100%, High Thermal Insulation, serta perlindungan terhadap sinar UV. Tak hanya itu, teknologi tambahan seperti pengurangan silau dan ketahanan terhadap interferensi sinyal turut melengkapi spesifikasinya.
Tingkat kegelapan yang tersedia pun cukup beragam, mulai dari 20% hingga 80%, memberi fleksibilitas bagi pengguna sesuai kebutuhan tampilan dan kenyamanan.
Harganya mulai dari Rp 2,5 juta untuk pemasangan kaca film full (semua kaca eksterior), berlaku untuk mobil jenis sedan kecil dan hatchback.
Sementara untuk mobil kategori medium small car dihargai mulai Rp 3 juta, berlaku untuk mobil jenis low MPV sekelas Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, Mitsubishi Xpander dan sejenisnya.