Perawatan Truk Tangki BBM Jadi Sorotan di GIIAS 2025
- Pertamina
Tangerang, VIVA – Deretan kecelakaan yang melibatkan truk tangki bahan bakar dalam beberapa waktu terakhir menyoroti persoalan serius di sektor transportasi niaga. Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, lebih dari 35 persen kecelakaan kendaraan berat disebabkan oleh minimnya perawatan armada.
Masalah ini mencerminkan lemahnya sistem pemeliharaan kendaraan niaga di sektor transportasi darat yang berperan vital dalam distribusi logistik nasional. Terlebih, sebagian besar armada masih mengandalkan perawatan reaktif ketimbang pendekatan preventif yang sistematis.
Biaya logistik Indonesia yang mencapai 23 persen dari PDB menunjukkan bahwa efisiensi dan keselamatan di sektor ini masih rendah. Kondisi tersebut menghambat daya saing nasional, terutama dalam distribusi komoditas strategis seperti bahan bakar minyak (BBM).
Untuk mengatasi hal itu, beragam cara dilakukan. Salah satunya yakni kolaborasi Astra UD Trucks dan PT Patra Logistik, yang difokuskan pada layanan perawatan umum untuk armada mobil tangki bahan bakar milik Patra Logistik.
Penandatanganan dilakukan oleh Bambang Widjanarko, Chief Operating Officer Astra UD Trucks, dan Joko Priyambodo, Direktur Pemasaran & Operasi PT Patra Logistik, serta disaksikan oleh para petinggi dari kedua perusahaan. Kolaborasi ini menandai langkah nyata menuju peningkatan keselamatan dan keandalan distribusi energi nasional.
“Lewat kolaborasi ini, kami ingin membuktikan bahwa pemeliharaan berbasis standar ATPM dan teknologi digital adalah jawaban terhadap tantangan logistik hari ini,” ujar Bambang Widjanarko, dikutip VIVA Otomotif di GIIAS 2025, Jumat 1 Agustus 2025.
Astra UD Trucks menyediakan layanan pemeliharaan menyeluruh, termasuk dukungan teknis dan darurat 24/7 di seluruh wilayah operasional Patra Logistik.
Sistem telematik My UD Fleet juga diterapkan untuk memantau kondisi kendaraan secara real-time, memetakan kebiasaan pengemudi, dan mengoptimalkan jadwal perawatan. Dengan pendekatan ini, efisiensi operasional dan pengendalian risiko keselamatan di lapangan dapat ditingkatkan secara signifikan.
“Digitalisasi armada bukan sekadar tren, tapi kebutuhan. My UD Fleet membantu pelanggan seperti Patra Logistik mengambil keputusan berbasis data agar distribusi tetap lancar dan aman,” jelas Handi Lim, Vice President, Marketing & After Sales Service Director UD Trucks Indonesia.
Joko Priyambodo menambahkan bahwa kerja sama ini mendukung Patra Logistik dalam meningkatkan standar keselamatan dan kepatuhan terhadap regulasi pemerintah. “Kami percaya, dengan dukungan Astra UD Trucks, armada kami akan lebih andal dalam mendistribusikan BBM secara efisien dan tepat waktu,” ujarnya.