Perlukah Tangki Bensin Dikuras secara Berkala?
- Dok: HMID
Jakarta, VIVA – Banyak pemilik mobil bertanya-tanya apakah tangki bensin perlu dikuras secara berkala sebagai bagian dari perawatan. Jawabannya: tidak selalu, bahkan dalam banyak kasus, tidak perlu sama sekali.
Mobil modern umumnya sudah dilengkapi dengan tangki bahan bakar tertutup dan sistem filtrasi canggih. Sistem ini mencegah kotoran dan air masuk ke mesin, sehingga membersihkan tangki jadi tak relevan.
Pengecualian hanya terjadi dalam kondisi tertentu, seperti saat mobil lama tidak digunakan selama berbulan-bulan. Atau ketika pengisian bahan bakar dilakukan dengan bensin yang terkontaminasi air atau kotoran.
Dikutip VIVA Otomotif dari Slashgear, Senin 4 Agustus 2025, mobil klasik dengan tangki logam tua yang berkarat bisa menjadi alasan sah untuk membersihkan tangki. Tapi untuk mobil keluaran 20 tahun terakhir, hal ini sangat jarang terjadi.
Sayangnya, masih ada bengkel nakal yang memanfaatkan ketidaktahuan pemilik mobil untuk menawarkan jasa pengurasan tangki yang sebenarnya tidak diperlukan. Tujuannya tentu saja untuk menaikkan biaya perbaikan.
Istilah seperti "bensin kotor" atau "endapan lumpur" sering digunakan untuk menakuti konsumen. Padahal, masalah sebenarnya bisa jadi hanya filter bahan bakar kotor atau pompa bensin lemah.
Gejala seperti mesin tersendat, idle kasar, atau sulit dinyalakan setelah isi bensin memang bisa terjadi. Tapi masalah tersebut sering kali bisa diatasi dengan mengganti filter atau membersihkan injektor, bukan dengan menguras tangki.
Jika bengkel langsung menyarankan pembersihan tangki tanpa pemeriksaan menyeluruh, itu adalah tanda bahaya. Mekanik yang baik akan mencari penyebab lain yang lebih masuk akal dan murah terlebih dahulu.
Mintalah bukti jika mereka bersikeras tangki bensin kotor. Mereka seharusnya bisa menunjukkan contoh bahan bakar yang keruh, berair, atau penuh sedimen.
