Konsistensi Grup Astra Tekan Emisi Karbon
- Astrapay
Garut, VIVA - Industri otomotif global tengah bergerak menuju era rendah emisi, ditandai dengan masifnya penetrasi kendaraan listrik dan inovasi teknologi ramah lingkungan. Namun, transisi menuju net zero emission tak bisa berdiri sendiri.
Dukungan ekosistem yang berfokus pada pelestarian lingkungan menjadi kunci keberhasilan. Sejalan dengan semangat itu, AstraPay, bagian dari ekosistem digital PT Astra International Tbk, meresmikan program “Hutan AstraPay” di Desa Jayamekar, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Program tersebut diwujudkan lewat penanaman 5.000 bibit pohon dengan melibatkan masyarakat setempat. Tidak sekadar penghijauan, inisiatif ini mengadopsi pendekatan agroforestri, yakni mengombinasikan pohon kehutanan dengan tanaman produktif seperti kopi dan alpukat.
Dengan cara ini, manfaat lingkungan dapat berjalan beriringan dengan kesejahteraan ekonomi warga.
Penanaman pohon oleh Astrapay
- Astrapay
Chief Marketing Officer AstraPay, Reny Futsy Yama, menegaskan bahwa program ini menjadi bagian dari kontribusi perusahaan dalam mendukung target nasional Net Zero Emission 2060.
"Hutan AstraPay merupakan langkah konkret kami dalam mendukung keberlanjutan lingkungan sekaligus membuka peluang ekonomi bagi masyarakat. Kami percaya, setiap transaksi dan langkah kecil menuju keberlanjutan memiliki dampak besar bagi bumi dan generasi mendatang,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis 2 Oktober 2025.
Program “Hutan AstraPay” berada di bawah payung CSR bertajuk APA AJA Bi5aaaaa Hijau. Dalam pelaksanaannya, AstraPay menggandeng IPB University, SMKN 4 Garut, serta FIFGROUP, mulai dari tahap perencanaan, penanaman, hingga perawatan pohon. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan menciptakan model konservasi yang partisipatif sekaligus berkelanjutan.
Menurut Handian Purwawangsa dari Universitas IPB, pendekatan agroforestri mampu menjawab dua tantangan sekaligus: pelestarian ekosistem dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Taopik Hidayat, Wakil Kepala SMKN 4 Garut, menyebut program ini menjadi ruang belajar nyata bagi siswa dalam memahami praktik keberlanjutan.
Peresmian program ditandai dengan penandatanganan prasasti simbolis sebagai bentuk komitmen bersama lintas sektor. Hadir dalam acara tersebut perwakilan pemerintah daerah, akademisi, serta jajaran Grup Astra.
Lebih dari sekadar penghijauan, AstraPay memandang inisiatif ini sebagai bagian dari strategi carbon offset yang mendukung komitmen global, mulai dari Paris Agreement hingga Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin 13 tentang aksi iklim dan poin 15 mengenai ekosistem daratan.
