Teknologi Canggih di Balik Mobil Jetour yang Masih Langka di Kelasnya

Jakarta, VIVA – Sejumlah fitur berteknologi tinggi menjadi daya tarik utama dari dua model terbaru Jetour, yaitu Jetour Dashing dan Jetour X70 Plus.

Di tengah persaingan SUV yang kian padat, Jetour hadir dengan perangkat teknologi yang jarang ditemukan pada mobil sekelasnya, terutama dalam aspek keselamatan, kenyamanan, dan konektivitas.

Jetour Dashing, misalnya, dibekali kamera 540° yang memberikan pandangan menyeluruh, termasuk bagian bawah kendaraan—fitur yang berguna saat berkendara di medan sempit atau parkir.

Pengisian daya nirkabel 50W memungkinkan baterai ponsel terisi 20% hingga 80% dalam waktu sekitar 30 menit. Tak ketinggalan, sistem hiburan dual screen 10,25 inci dan konektivitas nirkabel untuk Android Auto serta Apple CarPlay memudahkan integrasi dengan perangkat digital pengguna.

Sementara itu, Jetour X70 Plus menawarkan dimensi kenyamanan lebih luas, seperti panoramic sunroof 62 inci, sistem kursi pengemudi elektrik dengan enam pengaturan dan fungsi memori, serta paddle shift untuk pengalaman berkendara yang lebih dinamis. Pintu bagasi belakang yang dapat mengatur tinggi secara otomatis juga menjadi fitur menarik di kelasnya.

Kedua model ini ditampilkan dalam pameran Jetour di Puri Indah Mall 2, Jakarta Barat, yang berlangsung hingga 25 Mei 2025.



Mobil Jetour Dashing (kiri) dan Jetour X70 Plus (kanan)

Photo :

• Jetour Indonesia

Marketing Director PT Jetour Motor Indonesia, Moch Ranggy Radiansyah, menyatakan bahwa kehadiran mereka di Jakarta adalah bagian dari pendekatan langsung ke konsumen.

“Kami ingin masyarakat dapat merasakan langsung teknologi yang kami tawarkan, termasuk melalui test drive di lokasi,” ujarnya, dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi, Kamis 22 Mei 2025.

Selain memperkenalkan produk, Jetour juga menyediakan program tukar tambah, benefit purnajual, dan layanan showroom 4S di berbagai kota, termasuk Jakarta

Halaman Selanjutnya

Marketing Director PT Jetour Motor Indonesia, Moch Ranggy Radiansyah, menyatakan bahwa kehadiran mereka di Jakarta adalah bagian dari pendekatan langsung ke konsumen.