Catat! Ini Kebiasaan yang Bikin CVT Motor Matik Cepat Rusak
- Dok: AHM
Jakarta, VIVA – Pada sepeda motor matik peran CVT atau Continuously Variable Transmission, jadi salah satu bagian paling vital. Bila CVT motor mengalami kerusakan, tentu bisa memengaruhi kinerjanya di jalanan.Â
Komponen ini yang memungkinkan motor untuk mengubah transmisi tanpa harus melakukan perpindahan gigi secara manual, seperti motor gigi. Untuk menjaga performanya, mari kenali beberapa kebiasaan yang ternyata dapat merusak komponen tersebut.
Dikutip dari situs resmi Suzuki, ada beberapa kebiasaan yang bikin CVT motor matic menjadi cepat rusak. Berikut rinciannya:
1. Perawatan Kurang Maksimal
Â
Perawatan rutin adalah kunci untuk menjaga performa CVT tetap optimal. Sayangnya, banyak pemilik motor matic yang sering mengabaikan perawatan berkala pada CVT. Padahal, penggantian oli CVT, pengecekan belt, dan komponen lainnya perlu dilakukan untuk menjaga performanya tetap optimal.Â
Penggantian oli CVT yang terlambat atau bahkan diabaikan dapat mengakibatkan gesekan yang berlebihan pada komponen CVT. Hal ini dapat mempercepat keausan dan kerusakan pada komponen tersebut.Â
Selain itu, belt yang aus atau retak dapat menyebabkan penurunan performa motor secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting untuk selalu melakukan perawatan CVT sesuai jadwal yang ditetapkan.
2. Oli Berkualitas Buruk
Â
Menggunakan oli berkualitas buruk atau tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan dapat menyebabkan gesekan yang berlebihan pada komponen CVT. Pasalnya, oli tersebut mungkin tidak dapat memberikan pelumasan yang optimal.
3. Beban Motor Melebihi Kapasitas
Dengan membawa beban yang melebihi kapasitas yang dianjurkan, motor dapat memberikan tekanan berlebih pada CVT motor. Beban ini akan memaksa CVT bekerja lebih keras, sehingga meningkatkan keausan komponen.Â
Beban berlebih juga dapat mempengaruhi performa motor secara keseluruhan, seperti membuat akselerasi menjadi lebih lambat dan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. Oleh karena itu, untuk menjaga agar CVT tetap dalam kondisi baik, pastikan untuk tidak membawa beban yang melebihi batas kapasitas motor.Â
Suzuki Burgman Street 125.
- Indianautos
4. Menahan Gas saat Jalanan Macet dan Menanjak
Â
Menahan gas dalam kondisi jalanan macet atau saat mendaki tanjakan dapat menyebabkan panas berlebih pada CVT. Hal ini dapat merusak komponen-komponen di dalamnya, seperti belt dan roller.Â