Gak Perlu Repot Pencet Tombol, Motor Kawasaki Kini Bisa Dikendalikan Suara
- Arianti Widya
Jakarta, VIVA – Produsen roda dua asal Jepang, Kawasaki menghadirkan teknologi terbaru untuk para pengguna sepeda motornya, yakni kontrol suara.
Dilansir VIVA dari laman MCN, fitur tersebut hadir untuk beberapa model sepeda motornya, meliputi Z900, Ninja 1100SX, dan Versys 1100. Nantinya, akan lebih banyak varian lainnya yang menyusul.
Kawasaki pun mengungkapkan lebih banyak detail mengenai teknologi di balik sistem tersebut.
Dikembangkan secara internal dan terintegrasi dengan perangkat lunak perintah suara Cerence, fitur ini memungkinkan pengendara mengoperasikan berbagai fungsi tanpa harus menyentuh tombol saat berkendara.
Dengan 18 perintah suara yang tersedia, pengguna dapat melakukan panggilan telepon, mengecek cuaca, mengatur volume, mengakses navigasi, serta memantau informasi kendaraan.
“Kawasaki selalu berada di garis depan dalam teknologi bantuan elektronik bagi pengendara. Kami tidak hanya berfokus pada fitur berbasis teknik, tetapi juga memahami kebutuhan pengendara saat ini dan di masa depan," tulis keterangan perusahaan
Meskipun Kawasaki tidak mengungkapkan data riset pasar terkait permintaan fitur kontrol suara ini, mereka mengonfirmasi bahwa sistem ini akan memiliki biaya berlangganan tahunan, ini berbeda dengan sistem serupa yang umum ditemukan pada mobil.
Fitur kontrol suara Kawasaki
- MCN
Perusahaan pun menambahkan bahwa lisensi aplikasi perintah suara terkait langsung dengan pemilik, bukan dengan motornya.
“Jika motor dijual dalam waktu kurang dari satu tahun sejak pembelian, pemilik baru tidak bisa mengakses fitur kontrol suara milik pemilik sebelumnya. Namun, jika pemilik pertama membeli motor Kawasaki baru dengan fitur serupa, lisensinya dapat dipindahkan," kata Kawasaki.
Lebih lanjut, pengembangan fitur ini telah berlangsung lebih dari setahun, dengan salah satu tantangan terbesar adalah memastikan sistem dapat mengenali berbagai bahasa dan aksen di pasar yang berbeda.
Karena kemungkinan gangguan suara angin, Kawasaki merekomendasikan penggunaan fitur ini hanya pada kecepatan di bawah 120 km/jam (75 mph).