Menekan Ruang Gerak Teroris

Anggota Tim Densus 88 Antiteror
Sumber :
  • ANTARA/M N Kanwa

[Baca: Kelompok Teroris Tangsel Siapkan Aksi di Malam Natal]

Muzani Desak Polisi Usut Tuntas Insiden Ambruknya Ponpes Al Khoziny

Kemudian, tim bergerak ke Kelurahan Babakan, Kecamatan Setu, Serpong, Tangerang Selatan. Pada pukul 09.45 WIB tim melakukan penggerebakan di sebuah kontrakan.

"Dalam kontrakan tersebut yang ditempati oleh terduga atas nama O, I, dan H," katanya.

Menko Cak Imin: Polisi Sudah Panggil Sejumlah Pihak Imbas Ambruknya Ponpes Al Khoziny

Pada saat dilakukan penggerebekan, ketiga terduga tersangka diawali dengan memberikan peringatan kepada para tersangka agar menyerah dan masyarakat untuk menjauh dari tempat kejadian perkara dan berikutnya dilakukan evakuasi terhadap warga sekitar.

"Setelah itu, kemudian dilakukan penggerebekan dan tersangka melakukan perlawanan dengan mengambil bom yang sudah jadi, sehingga kemudian dilakukan tindakan represif yang mengakibatkan tewasnya ketiga tersangka," katanya.

Markas PPP Masih Sah di Bawah Kepemimpinan Mardiono, Polisi Diminta Siaga

Setelah itu, petugas kepolisian melakukan evakuasi terhadap tiga orang terduga teroris yang tewas sekaligus menjinakan bom di rumah tersebut. Beberapa waktu kemudian, mereka pun meledakkan bom-bom yang ditemukan di TKP.

Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigadir Jenderal Rikwanto, memastikan bahwa bom yang ditemukan bukan mirip bom Bekasi. Bom di Tangsel ini adalah handmade yang bentuknya tidak beraturan.

"Banyak sebutan untuk bom tersebut, tapi bukan bom panci seperti di Bekasi," katanya.

Meskipun demikian, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. M. Iriawan, mengungkapkan bahwa penggerebekan di Tangerang itu bukan tidak ada hubungan sama sekali dengan kejadian di Bekasi. Menurut dia, tindakan itu berhasil dilakukan setelah aparat mengembangkan keterangan tersangka teroris Dian Yulia Novi.

Dian merupakan tersangka terorisme yang akan menjadi eksekutor atau 'pengantin' dalam jaringan bom panci yang ditemukan di Bekasi, Jawa Barat. "Ini pengembangan saudara Dian," kata Iriawan di lokasi penggerebekan, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 21 Desember 2016.

Dari keterangan Dian, kepolisian kemudian menangkap A, terduga teroris, yang sedang berjalan menuju Jalan Raya Serpong. Lalu, dari A diketahui bahwa di kontrakan itu ada tiga orang yang sedang meracik bom untuk mempersiapkan aksinya.

Saat digerebek, Tim Densus telah mengeluarkan peringatan dan meminta tiga terduga itu untuk menyerah. Namun, mereka justru melakukan perlawanan sehingga terpaksa dilumpuhkan aparat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya