Niat Puasa Ayyamul Bidh Beserta Tata Caranya Lengkap

Ilustrasi berdoa
Sumber :
  • wealthcare

VIVA – Niat Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa tiga hari pada pertengahan bulan. Niat puasa Ayyamul Bidh selama 3 hari, juga doa buka puasa.

Alami Masalah Lambung Usai Berbuka Puasa? Begini Pertolongan Pertamanya

Jangan lewatkan kesempatan untuk menunaikan puasa Ayyamul Bidh karena keutamaannya. Umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh. 

Disebut Ayyamul Bidh karena pada tiga hari itu bulan bersinar terang, sehingga malam tampak putih bercahaya. Pada bulan Juli 2019 ini, puasa Ayyamul Bidh jatuh pada tanggal 16, 17, 18 Juli 2019 (Selasa hingga Kamis).

Terpopuler: Adzan Maghrib di Kastil Windsor sampai Nonton Konten Makanan Saat Puasa

Puasa Ayyamul Bidh pada bulan Juli 2019 itu bertepatan dengan pertengahan bulan Dzulqaidah 1440 H pada penanggalan hijriah. Dengan kata lain, puasa Ayyamul Bidh pada bulan April 2019 itu bertepatan dengan tanggal 13,14, dan 15 hijriah.

Puasa Ayyamul Bidh sendiri adalah puasa sunah yang sangat dianjurkan, karena memiliki nilai ibadah jika melakukannya. Ayyaamul Bidh adalah bentuk jamak dari al-yaum yang berarti hari, sedangkan bidh artinya putih. Ayyaamul Bidh artinya adalah hari-hari putih di mana pada tanggal tersebut terjadi bulan purnama dengan sinar warna putih.

Terpopuler: Cerita WNI Puasa Cuma 1 Jam di Rusia, Potret Rumah Mewah Ariel NOAH

Sebelum melaksanakan ibadah tersebut, Anda harus memperhatikan bacaan niat puasa Ayyamul Bidh yang dilaksanakan setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah.

Dalam kitab 'Umdatul Qari`Syarhu Shahihil Bukhari dijelaskan bahwa sebab dinamai Ayyamul Bidh terkait dengan kisah Nabi Adam AS ketika diturunkan ke muka bumi.

Ketika Nabi Adam diturunkan ke bumi seluruh tubuhnya terbakar oleh matahari sehingga menjadi hitam. Kemudian Allah memberikan wahyu untuk berpuasa selama tiga hari yaitu tanggal 13, 14, dan 15. Ketika hari pertama puasa, sepertiga badannya menjadi putih.

Hari kedua, sepertiganya menjadi putih dan hari ketiga, sepertiga sisanya menjadi putih. Puasa ini berbeda dengan puasa mutih yang biasa dilakukan orang Jawa, yang hanya mengkonsumsi nasi putih dan air putih.

Ayyaamul bidh adalah bentuk jamak dari al-yaum yang berarti hari, sedangkan bidh artinya putih. Ayyaamul Bidh artinya adalah hari-hari putih di mana pada tanggal tersebut terjadi bulan purnama dengan sinar warna putih.

Melakukan puasa putih sama halnya dengan puasa sepanjang tahun. Ini seperti yang dijelaskan dalam hadits berikut:

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya