Setelah Tayang Perdana di Rotterdam, Midnight In Bali Dibintangi Luna Maya Bakal Ramaikan Sinema Indonesia

Bali, VIVA – Film Midnight In Bali segera hadir menghibur penggemar sinema Indonesia. Film yang di sutradarai oleh Razka Robby Ertanto ini tayang perdana di International Festival Film Rotterdam (IFFR) di Belanda ke-54 pada 30 Januari hingga 9 Februari 2025 lalu,

Midnight In Bali juga akan tayang perdana di Indonesia dalam Bali International Film Festival (Balinale) yang berlangsung 1–7 Juni 2025. Film ini dibintangi oleh sederet aktris dan aktor papan atas Indonesia seperti Luna Maya, Doni Damara, Ben Nugroho, Valentin Payen Wicaksono, Carissa Parusset, Tatjana Shapira dan Juan Bione Subiantoro.

Sang sutradara Razka Robby Ertanto mengungkapkan Midnight in Bali mengangkat sisi lain Pulau Bali seperti kisah Juan Bione Subiantoro yang berperan sebagai Bulan, seorang transgender yang hidup di Bali.

Tokoh Bulan itu digambarkan sebagai sosok yang sangat popular di sebuah bar khusus gay di Bali.

“Dalam ending cerita, perjuangannya dalam menghadapi emosi yang menyakitkan membuahkan hasil yang mengejutkan dan melegakan,” kata Razka di Denpasar, Minggu, 1 Juni 2025.

Dia mengatakan, eksposure terhadap isu sensitif itu di tengah kultur timur yang kental menurutnya, bukan untuk membangun persepsi negatif. Namun, dirinya menunjukkan sisi lain kehidupan Bali dalam percampuran kebudayaan yang ada.

Namun, kata Razka, persepsi dan penilaian yang dibangun dalam cerita ‘Midnight in Bali’ dikembalikan lagi ke penonton.

Film yang juga dibintangi oleh Luna Maya itu berdurasi 1 jam 38 menit dengan setting latar di beberapa bar yang ada di Bali seperti Seminyak.

“Tayangan perdananya diputar di  Festival Film Internasional Rotterdam (IFFR) pada bulan Januari, sambutannya luar biasa, dan sekarang di Balinale ini pemutaran perdana di Indonesia,” kata Razka.

Pemutaran perdana ‘Midnight in Bali’’ di Balinale Film Festival akan berlangsung pada Kamis, 5 Juni 2025. Di sisi lain, kata Razka, Balinale Film Festival menjadi wadah sineas dan film maker dunia untuk mempresentasikan karya-karya mereka.

Ada banyak peluang yang muncul dalam wadah festival film terutama, soal jejaring dan peluang terbentuk kerjasama baru. Balinale edisi 2025 menayangkan lebih dari 70 film dari 32 negara, termasuk 8 pemutaran perdana dunia, 25 pemutaran perdana Asia, dan 16 pemutaran perdana internasional, serta 23 film Indonesia.

TERPOPULER: Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Daftar Kontroversi Timothy Ronald

Produk skincare Reza Gladys yang dinyatakan ilegal karena tidak terdaftar BPOM bikin kaget pembaca. Berita tersebut pun langsung melesat di deretan terpopuler VIVA.

VIVA.co.id

1 Agustus 2025